Saturday, 6 February 2016

keutamaan dan makna Asmaul husna: Ya qohharu

No comments :


    Assalamualikum wr. wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt, yang mana kita telah diberikan nikmat sehat dan iman sampai akhir zaman aamin ya rabbal alamin. Dalam artikel ini saya masih membahas mengenai asamaul husna yang ke enambelas yaitu ya qohharu yang artinya wahai yang maha mengalahkan/menguasai..

Bismillah, kalimat ya qohharu terdiri dari 2 suku kata yaitu, ya (wahai) namanya harfun nida yaitu kata seru, dan qohharun (yang mengalahkan/menguasai), kata qohharun diambil dari kata qohron (menghalalkan/memaksa), nama kata qohharun adalah isim fail (nama pelaku) mengikuti pola/wajan fa'ilun. Dari kalimat ya qohharu, menyimpan 3 rukun atau pokok pembicaraan yaitu:

1. Kata seru/pemanggil yang disebut harfun nida yaitu: ya (wahai)
2. Orang yang menyeru /memanggil yang disebut munadi yaitu: kita yang membaca ya qohharu
3. Dzat yang diseru/dipanggil yang disebut munada yaitu allah. Munada yang diseru, yaitu allah adalah pencipta seluruh alam, maha tunggal, maha kaya, maha sakti dll.

Orang yang menyeru ada 2 tingkatan yaitu:
1. Tingkat jahil (bodoh tentang allah), mereka memanggil allah dengan keyakinan bahwa allah jauh, allah tak tau hajat kita sehingga kita yang harus memberi tau, allah tidak melihat dan mendengar kita seolah-olah allah tuli, buta dan membelakanginya. Orang semacam inibila hajatnya tidak terkabul maka akan berhenti menyembah allah, pesimis dan akan nekad dalam perbuatan dosa, dan jika dikabul akan timbul sombong dan tidak bersyukur.

2. Tingkat arif billah (orang yang akrab dengan allah) tingkatan ini ketika menyeru allah tujuannya hanyamenunjukkan penghambaan/ketaatan menjalankan perintahnya dan mencurahkan rasa kerinduan kepada allah, dan supaya semakin dekat lagi dengan dzat yang maha dekat (allah).

Dialah dzat yang maha mengalahkan dan menguasai seluruh alam. Coba perhatikan mati, hidup, pintar, bodoh, kaya, miskin, selamat, celaka dll. Itu merupakan pengaruh dari al qohhar. JIka kita ingin damai dan keluar dari kesukaran maka mendekatlah kepada allah dengan istiqomah dan memperbanyak mendzikirkan lafadz ya qohharu dengan disertai penghayatan..

Demikian makna dan amalan asmaul husna ya qohharu yang dapat saya sampaikan, seoga bermanfaat.

No comments :

Post a Comment