Saturday, 30 January 2016
Keutamaan asmaul husna ya gaffaru
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjseuzsfQ-LkcGWmF_pbKA9fIOxmxymGPzKsPFltOC_90pQM9oYv9Km2AxphqgLSyopr6kYQgJmlyD3aLmsEbE6Alk1e8v1B2nC3uVqrvfJAhYs_bcVwItC1xFar05tOMj2i1nZf79uHTPE/s1600/ya+gofar.jpg)
Dosa adalah pelanggaran, sebagai contoh misalkan perintah allah ditinggalkan atau larangan allah dijalankan itulah yang disebut dengan dosa. Diantara dampak negatif mengenai dosa ialah:
Hati penuh kegalauan, jalan selalu sempit/tidak berkah, datangnya azab-azab allah dll. Oleh sebab itu kita harus selalu beristighfar (meminta ampunan allah), nabi kita muhammad saw telah bersabda: Allah menunggu hambanya dimalam hari yang belum sempat bertaubat di siang hari, dan allah menunggu hambanya di siang hari bagi yang belum sempat bertaubat di malam hari.
Allah berfirman dalam kitabnya:
Ada 2 manusia yang tidak akan di azab oleh allah.
1. Bila nabi muhammad saw berada ditengah-tengah kalian
2. Orang yang selalu beristighfar kepada allah
Nabi muhammad saw bersabda:
Barang siapa yang merutinkan dan memperbanyak istighfarmaka galaunya akan sirna, sempitnya akan lapang, dan rizkinya melimpah tanpa susah payah. Maka rutinkanlah dengan penuh penghayatan membaca ya goffar, maka dosa-dosa kita akan diampuni oleh allah swt.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat aamiin..
Keutamaan asmaul husna: ya musawwiru
Bismillah, Musawwirun (yang membentuk rupa) nama katanya isim fail (nama pelaku), mengikuti wajan (pola) mufa'ilun. Kita harus yakin bahwa segala sesuatu atau yang selain allahitu semua dibentuk oleh allah, allah memberi bentuk kepada semua mahkluknya dengan bermacam-macam bentuk dan rupa, lihatlah dan perhatikan bentuk manusia, bentuk hewan, bentuk tumbuhan, bentuk air, bentuk api, dan lain-lain. Allah memberi bentuk kepada seluruh mahklukatas ilmu dan kehendaknya, kita harus bersyukur kepada allah yang telah menjadikan manusia yang diberi akal dan agama, kita tidak boleh menghina bentuk mahkluk yang lain sebab jika kita menghina berarti sama saja dengan kita menghina kepada yang memberi bentuknya yaitu allah.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2Q5MqNRvkGDv74IEooJAjtR71j8qUXKqt7ZtHodbI92XH4F7GczEuQHXqzdVDRajModv7QuFnOst5PfMDruxB61Gq-6v79h7pxc3ioHsAu6xHuENTGoFTOfv0m2Au428hyphenhyphen95gjDBcQpWw/s1600/ya+musawwir.jpg)
Demikian yang dapat saya sampaikan dalam pembahasan asmaul husna yang keempatbelas ini, semoga bermanfaat untuk kita semua, aamiin.
Friday, 29 January 2016
Persamaan Hanphone mahal dengan wanita yang berhijab
Ini ilustrasi yg bagus…
Kisah seorang anak dan ayahnya…
Seorang gadis membeli sebuah hape keluaran terbaru. Untuk melengkapi hapenya nya gadis itu juga membeli layar antigores dan sebuah cover cantik untuk hape tersebut. Gadis itu menunjukkan handphone barunya kepada sang ayah, kemudian terjadi percakapan seperti di bawah ini:
Ayah: “Wah, hape mu bagus sekali nak. Berapa harganya?”
Gadis: “Harga hapenya 7 juta, 200 ribu untuk covernya, dan 100 ribu untuk antigoresnya.”
Ayah: “Oh, kenapa kamu sampai harus membeli cover dan antigoresnya? Padahal kamu bisa menghemat 300 ribu”.
Gadis: “Ayah! Aku sudah menghabiskan 7 juta untuk membeli hape ini, bagaimana kalau hape ini sampai rusak!? 300 ribu bukan apa-apa dibandingkeamanan hapeku. Lagipula covernya membuat hapeku semain terlihat cantik.”
Ayah:” Hmm, bukankah berarti produsen hapemu itu teledor karena membuat hape yang tidak cukup aman jika tidak pakai perlindungan?”
Gadis:” Tidak Ayah! Produsen Hape ini sendiri yang merekomendasikan untuk membeli layar antigores dan cover untuk perlindungan. Dan aku tentu tidak mau Hapeku rusak!”
Ayah: “Apakah semua itu malah membuat kecantikan hapemu berkurang?”
Gadis: “Tidak, malah Hapeku semakin terlihat cantik”.
Sang ayah menatap anak perempuannya kesayangannya dengan senyum penuh sayang. Kemudian sang ayah berucap,
“Anakku, kamu tahu ayah sangat menyayangimu. Kamu membayar7 juta untuk membeli hape favoritmu dan 300 ribu untuk perlindungannya. Dan Ayah sudah membayar dengan segenap hidup ayah untuk memilikimu, apalah artinya kalau kau tidak mengcover dirimu dengan hijab untuk perlindunganmu.Handphone ini tidak akan dipertanyakan di akhirat ini, tapi anakku, kau dan ayah akan dipertanyakan tentang perlindunganmu"
Semoga kisah ilustrasi ini menjadi inspirasi untuk kaum wanita, agar dapat menjaga auratnya.. Aamiin ya rabbal alamin.
=Tadabbur QS-ANNUR-31-dan-Al-Ahzab-59
Thursday, 28 January 2016
Rezekimu akan mengejarmu, seperti maut mengejarmu
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQbmVDrQo7BWe9Byl-AL07_aIDaF3Xhhl4jRwjdPtLZ7QwljcWebV2pmnP087ZI28POxzkSg3yTsXS0AVpefh3eE6DhcaKs8hVB_sAv_ADJEYwvlIgpeduKQghL3xQAMqST0K3lUipRl3k/s1600/rezeki.jpg)
Pulang Kantor, mampir dulu beli titipan orang rumah. Kali ini dititipin ketoprak. Akhirnya ketemu gerobak ketoprak, kok ini gerobaknya kosong ga ada orang yang jaga. "Pak, ini tukangnya mana Pak? " tanyaku ke tukang cukur di sebelahnya.
"Oh, lagi sholat maghrib Pak. Dah dari tadi, bentar lagi datang" , jawabnya.
Sehubungan ini pesenan orang rumah, terpaksalah menunggu agak lama, kalo untuk diri sendiri mah sudah saya tinggal langsung. Sedikit terlintas dalam hati, betapa banyak potensi pembeli yang akan hilang, kalo ditinggal lama begini.Tak berapa lama datanglah tukang ketoprak tersebut, "Beli ketoprak Pak satu". Ucapku.
Entah mengapa, tiba - tiba berubah pikiran, " dua deh Pak".
Kemudian datanglah beberapa orang yang antri ingin beli ketoprak. Entah darimana mereka, tadi saya menunggu sendiri ga ada orang lain, tiba - tiba mereka datang memesan ketoprak. Masya Allah, tidak sedikit pedagang yang rela meninggalkan sholat demi menjaga dagangannya yang belum tentu ada orang beli. Apalagi jika pelanggan sedang ramai. Atau mungkin pegawai kantoran, rela menunda sholat bahkan meninggalkan sholat hanya karena alasan sibuk kerja, meeting dan lain sebagainya. Mereka (dan juga kita) seakan lupa kalo Allah lah yang mengatur rezeki.
Tukang ketoprak ini, dengan yakinnya meninggalkan jualannya tuk sholat, seakan ia lari meninggalkan rezekinya, sekembalinya dari sholat ternyata rezeki datang bak lebah mengerumuni bunga. Bahkan Allah pun menggerakkan hati saya sendiri untuk membeli lebih dari yang seharusnya.
Sungguh benar perkataanmu wahai Nabiku
,لو أن ابن آدم هرب من رزقه كما يهرب من الموت لأدركه رزقهكما يدركه الموت
“Kalaulah anak Adam lari dari rezekinya (untuk menjalankan perintah Allah) sebagaimana ia lari dari kematian,, niscaya rezekinya akan mengejarnya sebagaimana kematian itu akan mengejarnya.”( HR Ibnu Hibban No. 1084)
Jika kekuatan mampu mendatangkan rizki tentu burung pipit akan mati kelaparan karna kalah dg sang elang,sedang berjuta" ikan di laut semuanya Allah yg menjamin rizkinya
Subhanallah.....
Astaghfirloh....
Masihkah kita meragukan NYA.
Sungguh maha benar allah dengan segala firmannya..
Thursday, 14 January 2016
Keutamaan Asmaul husna: YA BARI'U
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang ketigabelas setelah nama ya kholiqu, yaitu YA BARI'U yang artinya wahai yang maha melepaskan/mengadakan.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijo-VC_VbJ8PsUeKSj-5IdE9u86khKcpolis7R5e9moyqEvBj3_M2ltJ-7luaSyaB-CTl4Db9f1q_smHWI7CrlhJfDrmzbBicRdVOpr-hnPmPmKnTnBC-lL6wAN_2E0cQ7BPalkCVb5Hbs/s1600/ya+bari%2527u.jpg)
Kalau kita berdzikir dibaca ya bari'u diantara artinya ialah:
1. Wahai yang maha melepaskan. Dialah allah yang maha melepaskan sakit, kebodohan, kemiskinan, kemalasan, kecelakaan, kegalauan, penyakit-penyakit hati seperti ujub (bangga diri), takabbur (sombong), kikir, iri hati, dendam dll.
2. Wahai yang maha mengadakan/menciptakan, arti kedua ini sama dengan ya kholiqu, dialah allah yang maha menciptakan seluruh perkara yang selain allah, langit bumi dan penghuni keduanya, dunia akhirat, dia yang mengadakan sesuatu yang tadinya tidak ada, dan meniadakan segala sesuatu yang tadinya ada, tiada yang ada kecuali diadakan oleh allah dan tiada yang tidak ada kecuali ditiadakan oleh allah.
Seperti guru saya bilang, jika kita mempunyai masalah yang menyulitkan hidup kita maka bertakkarublah/mendekatkan diri kepada allah seraya kita baca dengan rutin dan dengan penuh penghayatan lafadz ya bariu sebanyak-banyaknya insya allah kita mampu menghadapi masalah tersebut dengan mudah, atau kita berumah tangga tak kunjung dikaruniai keturunan, maka berpuasalah selama seminggu dan tiap kali berbuka puasa bacalah ya bariu sebanyak-banyaknya dengan ikhlas lalu memohon kepada allah, insya allah hajatnya akan dikabul...
Demikianlah makna ya bariu tersebut yang dapat saya sampaikan dalam artikel ini, semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca dengan niat belajar semata karena allah aamiin..
Friday, 8 January 2016
Keutamaan Asmaul husna: YA KHOLIQU
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang keduabelas setelah nama ya mutakabbiru, yaitu YA KHOLIQU yang artinya wahai yang maha pencipta.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHv4syqFWPT82TBLroemLZ87FA3CfSMF75K2XVp_4t_-kz6SCLUBEqOrY_mwd3QWamnbxwMX19LocZQMub2hM8XRDM7SIn4LOB74k9RMTg_D2C5UV2h8gjV2N1hXc70cW3HPOSpilcXo37/s320/ya+khaliqu.jpg)
Diantara hasil ciptaan allah yaitu: Langit, bumi, tanaman, binatang, baik yang ghaib (tidak kelihatan) atau yang syahadat (kelihatan), dll.
Kalau kita kehilangan barang atau anak, istri kabur cobalah baca ya kholiqu sebanyak 5000x dengan keyakinan dan kuatdan tujuannya hanya ingin mendekatkan diri kepada allah, insya allah akan dikabul, dan kalau kita ingin diciptakan menjadi manusia yang taat kepada allah, amalkanlah asma tersebut dengan istiqomah dan penghayatan.
Demikianlah makna dan amalan asmaul husna ya kholiqu yang dapat saya jelaskan, masih banyak lagi keutamaannya namun yang saya jelaskan disini yang utama agar kita dapat mengamalkannya, dan menjadi hamba yang taat terhadapNYA.
Billahi taufik wal hidayah wassalamualaikum wr. wb.
Tuesday, 5 January 2016
Keutamaan Asmaul husna: YA MUTAKABBIRU
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang kesebelas setelah nama ya jabbaru, yaitu YA MUTAKABBIRU yang artinya wahai yang maha megah/maha memiliki kebesaran.
Bismillah, ya mutakabbiru artinya wahai yang maha megah/yang mmaha memiliki kebesaran. Lafadz mutakabbiru, nama katanya isim fail mengikuti pola mutafa'ilun, berasal dari kata takabburon artinya: megah, kuat, indah, besar. Maka arti dari mutakabbbirun ialah: yang maha megah (gagah, kuat, indah) atau yang memiliki kebesaran. Tafsirannya ialah: allah maha gagah tidak dapat dikalahkan atau dilemahkan oleh semua mahkluknya, allah maha kuat karena dia dapat mengalakan dan melemahkan semua mahkluknya, allah maha indah (indah ialah suatu yang senang dilihat, didengar dann ingin dimilikinya), sifat indahnya allah dijelmakan/ditampakkan kepada mahkluknya seperti kita lihat bintang-bintang yang berkelip dimalam hari, lihatlah flora dan fauna didasar lautan, dan lihatlah ketampanan dan kecantikan manusia dll. Dan sifat indahnya dijelmakan dalam keadaan kehidupan kitakita seperti:
Sukses, untung, sehat, nikmat, harmonis rumah tangga, anak-anak yang sholih, tetangga yang baik dll. Sifat keindahannya didunia hanya ditampakkan 1% dan disurga nanti ialah 99%, dan sifat keindahan pada dzat allah ialah tidak terbatas.
Dia allah yang memiliki kebesaran, besar kekuasaannya meliputi langit dan bumidan segala yang ada pada keduanya, dialah pencipta dan pengaturseluruh alam, tidak terbatas oleh tempat dan waktu. Maka kita selaku manusia harus selalu merasa kecil dan hina, selalu tunduk dan patuh kepadanya. Kalau kita ingin berjiwa tawadhu (rendah diri) dan dapat merasakan keindahan dan kebesaran allah, atau kita menginginkan kehidupan yang indahdan besar dihadapan mahkluk allah khususnya manusia, maka wiridkanlah selalu asma tersebut dengan penuh penghayatan.
Demikianlah makna asmaul husna ya mutakabbiru yang dapat saya jelaskan, billahi taufik wal hidayah wassalamualaikum wr. wb.
Friday, 1 January 2016
Keutamaan Asmaul husna: YA JABBARU
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang kesepuluh setelah nama ya azizu, yaitu YA JABBARU yang artinya wahai yang maha gagah/kuat.
Bismillah, ya jabbaru ya artinya wahai jabbaru artinya gagah, nama katanya ialah isim fail (nama pelaku), berasal dari kata dasar jabron artinya: menambal, mencukupi, gagah atau kuat. Ya jabbaru diantara artinya ialah...
1. Ya jabbaru artinya wahai yang maha gagah/kuat/meluluskan segala kehendaknya dengan paksaan. Maksudnya allah maha gagah, maha maha kuat, maha memaksa, seluruh mahkluknya tidak bisa memaksakan menolak, mempercepat, menggagalkan dan melemahkan allah, adanya hidup, mati, sehat, sakit, kaya, miskin, pintar, bodoh, sukses, gagal, untung, rugi dll itu pengaruh dari kegagahan, kekuatan dan paksaan allah, tidak dapat mengelak, menolak dan memaksa allah, manusia hanya berkewajiban bersabar, bersyukur dan ikhtiar mencari solusi atas segalanya.
2. Ya jabbaru wahai yang maha mencukupi maksudnya allahlah yang memberi kecukupan dan kekayaan didalam doa duduk diantara 2 sujud yang selalu kita baca berbunyi wajburni artinya: ya allah cukupilah/kayakanlah daku. Setiap yang didatangkan oleh allah kepada kita yang tidak mengenakkan seperti: sakit, rugi, celaka, kematian dll. Kita harus sabar terima/ridho dan cari solusi. Itu semua mungkin akibat dosa, usaha kurang maksimal dan untuk menyadarkan kepada kita bahwa kita lemah dan supaya takut kepada allah dengan perbaikan diri dan banyak membaca istighfar. Sedangkan kalau yang datang mengenakkan seperti untung, sukses, sehat, panjang umur, dll. Maka kita harus bersyukur dengan peningkatan ibadah dan banyak bertahmid (baca alhamdulillah) dan kita semakin optimis, mencintai dan mengakui kemahabaikan allah.
Sebagai mukmin dalam mewiridkan asma ya jabbar tersebut jangan ada tujuan lain kecuali, hanya untuk pendekatan atau menunjukkan sikap loyalitas kita kepada allah dan ngalap berkah (mengambil kebaikan) dari asma tersebut diantaranya supaya kuat mental dan berkecukuppan, dengan rutin dan penghayatan terhadap asma tersebut.
Demikianlah makna asmaul husna ya jabbaru yang dapat saya jelaskan, semoga kita tetap istiqomah mengamalkan asma-asma allah, aamiin.
Keutamaan Asmaul husna: YA AZIZU
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang kesembilan setelah nama ya muhaimin, yaitu YA AZIZU yang artinya wahai yang maha perkasa/mulia.
Bismillah, lafadz ya azizu terdiri dari 2 rangkaian kata yaitu: ya yang artinya wahai sebagai kata seru atau kata panggilan, yang memanggil disebut munadi yaitu kita dan allah yang diserunya disebut munada, jadi kalau kita membaca ya azizu maka terkumpul 3 komponen kata yaitu:
1. Ya (wahai) disebut harfun nida artinya kata seru
2. Munadi yaitu orang yang menyeru adalah kita
3. Munada yaitu yang diseru ialah allah, Munada yang diseru ialah allah dzat yang maha tunggal yang tidak ada makbud (dzat yang disembah kecuali allah)
Munadi (orang yang menyeru) terbagi 2 tingkat yaitu:
-Merasa allah jauh jadi harus kita panggil, atau allah tidak tahu hajat/permintaan kita sehingga allah harus dikasih tau, allah bisa dipaksa oleh kita sehingga dia memenuhi kebutuhan kita, munadi seperti ini adalah su'ul adab (buruk kesopanan) jahil (bodoh) tentan allah dan sangat dikhawatirkan terjerumus dalam kekafiran.
-Munadi yang dekat dengan allah makrifat/alim (yang sangat tahu dan kenal kepada allah), seperti para nabi dan rosul para wali dan orang-orang solih, maka jika mereka menyeru tidak lain tujuannya hanyalah untuk melepaskan rasa rindu yang berkecamuk di dada, dan untuk lebih mendekatkan diri kepada allah.
Arti dari nama ya azizu diantaranya:
1. Ya azizu wahai yang maha perkasa maksudnya allah tidak mudah dilemahkan atau dikalahkan oleh siapapun/mahkluknya.
2. Ya azizu wahai yang maha mengalahkan maksudnya allah dapat melemahkan, mengalahkan dan mengendalikan seluruh mahkluk.
3. Ya azizu wahai yang maha mulia maksudnya allah maha baik tanpa cela/aib dan tidak ada seorangpun yang serupa dengannya, hakikatnya segala kemuliaan ialah hanya milik allah, kemuliaan yang dimiliki oleh nabi dan rosul itu merupakan padhol/karunia dari allah swt. Dan kemuliaan yang ada pada orang mukmin hanyalah berkat keimanan dan ketaatan mereka.
Pengaruh dari nama ya azizu ini adalah:
-Tambah cinta dan optimis pada allah dengan menjalankan ibadah dan banyak doa karena dia maha mulia dan dermawan.
-Tambah takut kepadanya dengan cara meninggalkan larangannya dan tenang tidak panik dan takut menghadapi teror manusia, jin dan binatang buas, karena dia maha perkasa dan maha mengalahkan.
Bila kita ingin mental yang kuat dan hidup yang mulia, maka banyak-banyaklah membaca ya azizu dengan rutin dan penuh dengan penghayatan.
Demikian yang dapat saya jelaskan tentang makna dan amalan ya azizu, semoga bermanfaat bagi pembaca aamiin.
Wassalamualaikum wr. wb.
Keutamaan Asmaul husna: YA MUHAIMIN
Assalamualaikum wr.wb. segala puji kita panjatkan kehadirat allah swt dan kepada jungjungan kita nabi muhammad saw, dalam artikel kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang makna asmaul husna yang kedelapan setelah nama ya mu'min, yaitu YA MUHAIMIN yang artinya wahai yang maha memelihara.
Bismillah, Ya muhaiminu wahai yang maha memelihara terdiri dari kata ya yang artinya wahai dan muhaimin artinya memelihara nama katanya ialah isim fail (nama pelaku) mengikuti pola mufa'ilun. Diantara artinya ialah:
1. Ya muhaiminu: wahai yang maha melihat dialah allah yang maha melihat, dialah allah yang melihat selama-lamanya, kepada seluruh mahkluknya dimanapun dan kapanpun, tidak ada yang tersembunyi darinya. Kita persempit pengertian tentang ya muhaimin tersebut, dan kita tunjukkan kepada kita, bahwa kita harus yakin seyakin-yakinnya allah senantiasa melihat segala perbuatan yang kita lakukkan, kita lihat dan kita dengar, sehingga kita harus hati-hati terhadap perbuatan, ucapan dan penglihatan karena semua itu akan ada perhitungannya.
2. Ya muhaiminu wahai yang maha memelihara atau menjaga dengan pengertian tersebut kita harus tenang dalam menjalani hidup karena semua mahkluk berada dalam pemeliharaan dan penjagaan allah swt. Siapa saja yang dijaga dan dipelihara oleh allah, maka siapapun tak bisa mencelakakannya. Dan barangsiapa yang ingin dijaga oleh allah atau kita ingin berhati-hati dalam menjalani hidup karena merasakan dilihat oleh allah swt., maka rutinkanlah membaca ya muhaiminu dengan penuh penghayatan, maha benar allah dengan segala kekuasaannya.
Semoga kita senantiasa dijaga dan dipelihara oleh allah agar kita dapat tenag dalam hidup dan tidak ada keraguan dalam beribadah kepadanya.
Demikianlah makna ya muhaiminu yang dapat saya sampaikan dalam artikel ini, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi saya dan pembaca tentunya, billahi taufik wal hidayah wassalamualaikum wr.wb.
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)