Saturday, 28 November 2015

KIsah nabi: Seorang lelaki yang ingin memukul rasulullah

No comments :
KISAH SEORANG LELAKI YANG INGIN MEMUKUL RASULULLAH SAW




Kisah ini terjadi pada diri Rasulullah SAW sebelum meninggal dahulu.

Rasulullah SAW telah jatuh sakit yang agak lama, sehingga Rasulullah SAW tidak dapat sholat berjamaah dengan para sahabatnya di Masjid.

Pada suatu hari Rasulullah SAW meminta beberapa sahabat membawanya ke Masjid. Rasulullah di dudukkan atas mimbar, lalu Rasulullah meminta Bilal memanggil
semua para sahabat datang ke Masjid. Tidak lama kemudian, penuhlah Masjid dengan para sahabat. Semuanya merasa rindu setelah agak lama tidak dapat melihat Rasulullah SAW.

Kemudian Rasulullah SAW
bersabda: "Wahai sahabat-sahabatku semua. Aku ingin bertanya, apakah telah aku
sampaikan semua kepadamu, bahwa sesungguhnya Allah SWT itu adalah Tuhan yang layak di sembah?"

Semua sahabat menjawab dengan suara bersemangat, " Benar wahai Rasulullah, Engkau telah sampaikan kepada kami bahwa sesungguhnya Allah SWT adalah Tuhan yang layak disembah".
Kemudian Rasulullah SAW bersabda:
"Persaksikanlah ya Allah. Sesungguhnya aku telah menyampaikan amanah ini kepada mereka". Kemudian Rasulullah bersabda lagi, dan setiap apa yang Rasulullah sabdakan selalu dibenarkan oleh para sahabat.

Akhirnya sampailah kepada satu pertanyaan yang menjadikan para sahabat sedih dan terharu.
Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya, aku akan pergi bertemu Allah. Dan sebelum aku pergi, aku ingin menyelesaikan segala urusan dengan manusia. Maka aku ingin bertanya kepada
kalian semua. Adakah aku berhutang dengan kalian? Aku ingin menyelesaikan hutang tersebut. Karena aku tidak mau jika bertemu dengan Allah dalam keadaan berhutang dengan manusia."

Ketika itu semua sahabat
diam, dan dalam hati masing-masing berkata "Mana ada Rasullullah SAW berhutang dengan kita? Kamilah yang banyak berhutang dengan Rasulullah".

Rasulullah SAW mengulangi pertanyaan itu sebanyak 3 kali.
Tiba-tiba bangun seorang lelaki yang bernama AKASYAH. lalu dia
berkata:

"Ya Rasulullah! Aku ingin sampaikan masalah ini. Seandainya ini dianggap hutang, maka aku minta kau selesaikan. Seandainya bukan hutang, maka tidak perlulah engkau berbuat apa-apa".

Rasulullah SAW berkata:
"Ceritakanlah wahai Akasyah".

Maka Akasyah pun mulai bercerita:
"Aku masih ingat ketika perang Uhud dulu, satu ketika engkau menunggang kuda, lalu engkau pukulkan cemeti ke belakang kuda. Tetapi cemeti tersebut tidak kena pada belakang kuda, sebenarnya cemeti itu terkena pada dadaku karena ketika itu aku berdiri di
sebelah belakang kuda yang engkau tunggangi wahai Rasulullah".

Mendengar yang demikian, terus Rasulullah SAW berkata:
"Sesungguhnya itu adalah hutang wahai Akasyah. Kalau dulu aku pukul engkau, maka hari ini aku akan terima hal yang sama."
Dengan suara yang agak tinggi, Akasyah berkata:
"Kalau begitu aku ingin segera melakukannya wahai Rasulullah."

Akasyah seakan-akan tidak merasa bersalah mengatakan demikian. Sedangkan ketika itu sebagian sahabat berteriak memarahi Akasyah.
"Sesungguhnya engkau tidak berperasaan wahai Akasyah. bukankah Baginda sedang sakit?"

Akasyah tidak menghiraukan semua itu. Rasulullah SAW meminta Bilal mengambil cemeti di rumah anaknya Fatimah.

Bilal meminta cemeti tersebut dari Fatimah, kemudian Fatimah bertanya:
"Untuk apa Rasulullah meminta cemeti ini wahai Bilal?"

Bilal menjawab dengan nada sedih: "Cemeti ini akan digunakan oleh Akasyah untuk memukul Rasulullah"
Terperanjat dan menangis Fatimah seraya berkata:
"Kenapa Akasyah hendak pukul ayahku Rasulullah? Ayahku sedang sakit, kalau mau mukul, pukullah aku anaknya".

Bilal menjawab:"Sesungguhnya ini adalah urusan antara mereka berdua".

Bilal membawa cemeti tersebut ke Masjid lalu diberikan kepada Akasyah.

Setelah mengambil cemeti, Akasyah menuju ke hadapan Rasulullah.
Tiba-tiba Abu bakar berdiri menghalangi Akasyah sambil
berkata:
"Wahai Akasyah kalau kamu
hendak mukul, pukullah aku. Aku orang yang pertama beriman dengan apa yang Rasulullah SAW sampaikan. Akulah temannya di kala suka dan duka. Kalau engkau hendak mukul, maka pukullah aku".

Lalu dijawab oleh Rasulullah
SAW: "Duduklah wahai Abu Bakar. Ini antara aku dengan Akasyah".

Akasyah menuju kehadapan Rasulullah. Kemudian Umar berdiri menghalangi Akasyah sambil berkata:
"Akasyah, kalau engkau mau mukul, pukullah aku. Dulu memang aku tidak suka mendengar nama Muhammad, bahkan aku pernah berniat untuk menyakitinya, itu dulu.
Sekarang tidak boleh ada seorangpun yang berani menyakiti Muhammad. Kalau engkau mau menyakiti Rasulullah, maka
sakitilah aku dulu."

Lalu dijawab oleh Rasulullah SAW:
"Duduklah wahai Umar. Ini urusan antara aku dengan Akasyah".

Akasyah menuju kehadapan Rasulullah, tiba-tiba berdiri Ali bin Abu Talib sepupu dan menantu Rasulullah SAW.

Dia menghalangi Akasyah sambil berkata:
"Akasyah, pukullah aku wahai Akasyah. Darah yang sama mengalir pada tubuhku ini wahai Akasyah".

Lalu dijawab oleh Rasulullah SAW:
"Duduklah wahai Ali, ini urusan antara aku dengan Akasyah" .

Akasyah menuju kehadapan Rasulullah. Tiba-tiba tanpa disangka, bangunlah kedua cucu kesayangan Rasulullah SAW yaitu Hasan dan Husen. Mereka berdua merayu dan meronta.
"Wahai Paman, pukullah kami Paman. Kakek kami sedang sakit, pukullah kami wahai Paman. Sesungguhnya kami ini adalah cucu kesayangan Rasulullah, pukullah kami wahai Paman."

Lalu Rasulullah SAW berkata:
"Wahai cucu-cucu kesayanganku,
duduklah kalian. Ini urusan Kakek dengan Paman Akasyah".

Begitu sampai di tangga mimbar, dengan tegasnya Akasyah berkata:
"Bagaimana aku mau memukul engkau ya Rasulullah. Engkau duduk di atas dan aku di bawah. Kalau engkau mau aku pukul, maka turunlah ke bawa sini."

Rasulullah SAW memang manusia terbaik. Rasullah meminta beberapa sahabat memapahnya ke bawah. Rasulullah didudukkan pada sebuah kursi, lalu dengan suara tegas Akasyah berkata lagi:
"Dulu waktu engkau memukul aku, aku tidak memakai baju Ya Rasulullah"

Tanpa berlama-lama dalam keadaan lemah, Rasulullah membuka bajunya. Kemudian terlihatlah tubuh Rasulullah yang sangat indah, sedang beberapa buah batu terikat di perut Rasulullah pertanda Rasulullah sedang menahan lapar.

Kemudian Rasulullah SAW berkata:
"Wahai Akasyah, bersegeralah dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Nanti Allah akan murka padamu."

Akasyah terus menghampiri Rasulullah SAW, tangan yang memegang cemeti untuk dipukulkan ke tubuh Rasulullah SAW, rupanya dilempar cemeti itu sambil terus memeluk tubuh Rasulullah SAW seerat-eratnya. Sambil berteriak menangis, Akasyah berkata:
"Ya Rasulullah, ampunkanlah
aku, maafkanlah aku, mana ada manusia yang sanggup menyakiti engkau ya Rasulullah. Sengaja aku
melakukannya agar aku dapat merapatkan tubuhku dengan tubuhmu. Karena sesungguhnya aku tahu bahwa tubuhmu tidak akan dimakan oleh api neraka. Dan sesungguhnya aku takut dengan api neraka. Maafkanlah aku ya Rasulullah."

Rasulullah SAW dalam keadaan sakit berkata:
"Wahai sahabat-sahabatku semua, kalau kalian ingin melihat ahli Syurga, maka lihatlah Akasyah"

Semua sahabat meneteskan air mata. Kemudian para sahabat
bergantian memeluk Rasulullah SAW.

Meski sudah sering membaca dan mendengar kisah ini berulang-ulang, tetap saja menangis. Semoga tetesan air mata kita dapat membuktikan kecintaan kita kepada kekasih Allah Nabi Muhammad SAW dan kita dapat mencontoh perilaku Rasulullah SAW yang seperti Al-Qur'an terangkan.

Kisah nabi: Seorang gadis kecil bersama rasulullah saw saat idul fitri

No comments :
Kisah Seorang Gadis Kecil Bersama Rasulullah Saw Saat Idul Fitri


Dalam artikel ini saya ceritakan tentang kisah nabi muhammad SAW bersama seorang gadis kecil,
Kisah ini harusnya menjadi teladan bagi seorang Muslim sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama untuk membagi kebahagiaan disaat ketika saudara-saudara kita mengalami berbagai kesulitan di berbagai penjuru tempat terutama yang sedang menghadapi penindasan.

Kisah ini terjadi di Madinah, pada suatu pagi Hari Raya Idul Fitri. Rasulullah Saw, seperti biasa tiap hari lebaran, mengunjungi rumah demi rumah untuk mendo’akan kaum Muslim agar merasa gembira dan bahagia pada hari raya itu.

Semua terlihat merasa gembira dan bahagia, terutama anak-anak. Mereka bermain sambil berlari-lari ke sana ke mari dengan mengenakan pakaian yang bagus serta mainan-mainan ditanganya. Namun, tiba-tiba Rasulullah Saw melihat di sebuah sudut jalan ada seorang gadis kecil sedang duduk bersedih sambil menangis . Ia memakai pakaian yang sangat lusuh serta rambut yang acak-acakan dan sepatu yang telah usang.

Rasulullah pun bergegas menghampirinya. Gadis kecil itu menyembunyikan wajahnya dengan kedua tangannya, lalu menangis tersedu-sedu.

Rasul kemudian meletakkan tangannya dengan penuh kasih sayang di atas kepala gadis kecil tersebut, lalu bertanya dengan suaranya yang lembut: “Anakku, mengapa kamu menangis? Hari ini adalah hari raya bukan?”

Gadis kecil itu terkejut. Tanpa berani mengangkat kepalanya dan melihat siapa yang bertanya, perlahan-lahan ia menjawab sambil bercerita:

“Pada hari raya yang suci ini semua anak menginginkan agar dapat merayakannya bersama orang tuanya dengan berbahagia. Anak-anak bermain dengan riang gembira. Aku lalu teringat pada ayahku, itu sebabnya aku menangis. Ketika itu hari raya terakhir bersamanya. Ia membelikanku sebuah gaun berwarna hijau dan sepatu baru. Waktu itu aku sangat bahagia. Lalu suatu hari ayahku pergi berperang bersama Rasulullah Saw. Ia berjuang bersama Rasulullah Saw bahu-membahu dan kemudian ia meninggal. Sekarang ayahku tidak ada lagi. Aku telah menjadi seorang anak yatim. Jika aku tidak menangis untuknya, lalu siapa lagi?”

Setelah Rasulullah mendengar cerita itu, seketika hatinya diliputi kesedihan yang mendalam. Dengan penuh kasih sayang ia membelai kepala gadis kecil itu sambil berkata: “Anakku, hapuslah air matamu… Angkatlah kepalamu dan dengarkan apa yang akan kukatakan kepadamu…. Apakah kamu ingin agar aku menjadi ayahmu? …. Dan apakah kamu juga ingin agar Fatimah menjadi kakak perempuanmu…. dan Aisyah menjadi ibumu…. Bagaimana pendapatmu tentang usul dariku ini?”

Begitu mendengar kata-kata itu, gadis kecil itu langsung berhenti menangis. Ia memandang dengan penuh takjub orang yang berada tepat di hadapannya. Masya Allah! Benar, ia adalah Rasulullah Saw, orang tempat ia baru saja mencurahkan kesedihannya dan menumpahkan segala gundah di hatinya.

Gadis yatim kecil itu sangat tertarik pada tawaran Rasulullah, namun entah mengapa ia tidak bisa berkata sepatah kata pun. Ia hanya dapat menganggukkan kepalanya perlahan sebagai tanda persetujuannya.

Gadis yatim kecil itu lalu bergandengan tangan dengan Rasulullah Saw menuju ke rumah. Hatinya begitu diliputi kebahagiaan yang sulit untuk dilukiskan, karena ia diperbolehkan menggenggam tangan Rasulullah yang lembut itu.

Sesampainya di rumah Rasulullah, wajah dan kedua tangan gadis kecil itu lalu dibersihkan dan rambutnya disisir oleh beliau. Semua memperlakukannya dengan penuh kasih sayang.

Gadis kecil itu lalu dipakaikan gaun yang indah dan diberikan makanan, juga uang saku untuk hari raya. Lalu ia diantar keluar, agar dapat bermain bersama anak-anak lainnya.

Anak-anak lain merasa iri pada gadis kecil dengan gaun yang indah dan wajah yang berseri-seri itu. Mereka merasa keheranan, lalu bertanya: “Gadis kecil, apa yang telah terjadi? Mengapa kamu terlihat sangat gembira?”

Sambil menunjukkan gaun baru dan uang sakunya gadis kecil itu menjawab:

“Akhirnya aku memiliki seorang ayah! Di dunia ini, tidak ada yang bisa menandinginya! Siapa yang tidak bahagia memiliki seorang ayah seperti Rasulullah? Aku juga kini memiliki seorang ibu, namanya Aisyah, yang hatinya begitu mulia. Juga seorang kakak perempuan, namanya Fatimah. Ia menyisir rambutku dan mengenakanku gaun yang indah ini. Aku merasa sangat bahagia, dan ingin rasanya aku memeluk seluruh dunia beserta isinya.”

Subhanallah sungguh rasulullah sangat menjadi teladan bagi kita semua, semoga kita dapat bertemu dengan rasulullah di akhirat kelak. Aamiin ya rabbal alamin.

Kisah nabi: Kisah nabi muhammad dengan orang badui

No comments :
Kisah Nabi Muhammad dengan Orang Badui
 






Kisah kali ini saya ceritakan tentang orang badui yang bertemu dengan rasulullah.
Pada suatu masa, ketika Nabi Muhammad SAW sedang tawaf di Ka'bah, baginda mendengar seseorang dihadapannya bertawaf sambil berdzikir:
"Ya Karim,,, Ya Karim..."
Rasulullah SAW meniru dzikirnya:
"Ya Karim,,, Ya Karim..."
Orang itu berhenti di satu sudut Ka'bah dan menyebutnya lagi, "Ya Karim,,, Ya Karim..." Rasulullah yang berada dibelakangnya menyebutnya lagi, "Ya Karim,,, Ya Karim..."
Orang itu merasa dirinya di perolok-olokkan, lalu menoleh ke belakang dan dilihatnya seorang laki-laki yang sangat tampan dan gagah yang belum pernah dilihatnya.
Orang itu berkata:
"Wahai orang tampan, apakah engkau sengaja mengejek-ejekku, karena aku ini orang badui? Kalaulah bukan karena ketampanan dan kegagahanmu akan kulaporkan pada kekasihku, Muhammad Rasulullah",
Mendengar kata-kata orang badui itu, Rasulullah SAW tersenyum lalu berkata:
"Tidakkah engkau mengenali Nabimu, wahai orang Arab?"
"Belum" jawab orang itu.
"Jadi bagaimana kamu beriman kepadanya?" tanya Rasulullah SAW.
"Saya percaya dengan mantap atas kenabiannya, sekalipun saya belum pernah melihatnya dan membenarkan perutusannya walaupun saya belum pernah bertemu dengannya." jawab orang Arab badui itu.
Rasulullah SAW pun berkata padanya:
"Wahai orang Arab, ketahuilah aku inilah Nabimu di dunia dan penolongmu nanti di akherat."
Melihat Nabi dihadapannya, dia langsung tercengang, seperti tidak percaya kepada dirinya lalu berkata:
"Tuan ini Nabi Muhammad?"
Jawab Nabi SAW:
"Ya"
Dengan segera orang itu tunduk dan mencium kedua kaki Rasulullah SAW.
Melihat hal itu Rasulullah SAW menarik tubuh orang Arab badui itu seraya berkata:
"Wahai orang Arab, janganlah berbuat seperti itu. Perbuatan ini seperti biasanya dilakukan oleh seorang hamba sahaya kepada tuannya. Ketahuilah, Allah mengutus aku bukan untuk menjadi seorang yang takabbur, yang diminta dihormati atau diagungkan, tetapi demi membawa berita gembira bagi orang yang beriman dan membawa berita menakutkan bagi yang mengingkarinya."
Ketika itulah malaikat Jibril untuk membawa berita dari langi, dia berkata:
"Ya Muhammad, Tuhan As Salam menyampaikan salam kepadamu dan berfirman: 'Katakan kepada orang Arab itu agar tidak terpesona dengan belas kasih Allah. Ketahuilah bahwa Allah akan menghisabnya di hari Mahsyar nanti, akan menimbang semua amalannya, baik yang kecil maupun yang besar."
Setelah menyampaikan berita itu, Jibril kemudian pergi. Orang Arab itu pula berkata:
"Demi Keagungan serta Kemuliaan Tuhan, jika Tuhan akan membuat perhitungan atas amalan hamba, maka hamba pun akan membuat perhitungan dengan-Nya."
Orang badui berkata lagi:
"Jika Tuhan akan memperhitungkan dosa-dosa hamba, maka hamba akan memperhitungkan kebesaran maghfirah-Nya. Jika dia memperhitungkan kemaksiatan hamba, maka hamba akan memperhitungkan betapa luasnya Pengampunan-Nya. Jika Dia memperhitungkan kebakhilan hamba, maka hamba akan memperhitungkan pula betapa Dermawan-Nya."
Mendengar ucapan orang badui itu, maka Rasulullah SAW pun menangis mengingatkan betapa benarnya kata-kata orang Arab badui itu sehingga air mata meleleh membasahi jenggotnya.
Lantaran itu malaikat Jibril turun lagi seraya berkata:
"Ya Muhammad, Tuhan As Salam menyampaikan salam kepadamu dan berfirman: 'Berhentilah engkau dari pada menangis, sesungguhnya karena tangisanmu, penjaga 'Arsy lupa bacaan tasbih dan tahmidnya, sehingga berguncang. Sekarang katakan kepada temanmu itu, bahwa Allah tidak akan menghisab dirinya, juga tidak akan menghitung kemaksiatannya. Allah sudah mengampunkan semua kesalahannya dan akan menjadi temanmu di surga nanti."
Betapa sukanya orang Arab badui itu, apabila mendengar berita itu dan menangis karena tidak berdaya menahan rasa terharu.

KIsah rasullulah: Gambaran rasullulah menurut ummu mabad

No comments :
Gambaran Rasulullah Menurut Ummu Mabad





Dalam artikel ini saya akan menjelaskan tentang rasullulah pada zamannya, Banyak hadis shahih yang meriwayatkan keutamaan mimpi berjumpa Rasulullah SAW.

Rektor Institut Ilmu Quran (IIQ), Ahsin Sakho menyatakan ulama sepakat bahwa nabi tidak dapat digambarkan apalagi dilombakan. “Biarlah gambaran nabi pada gambaran angan-angan umat Muslim” kata Ahsin Sakho

Ahsin mengatakan, pada zaman nabi konon tidak semua sahabat mampu menatap wajah nabi. “Hanya orang–orang yang mulia saja yang dapat menceritakan fisik nabi. Ahsin mengkisahkan terdapat salah satu perempuan yang mulia di sisi nabi. Ia mampu menceritakan fisik nabi. Kisah tersebut nabi dan dan romobonganya mampir beristirahat ke salah satu perkemahan pasalnya bekal yang dibawa nabi sangatlah minim,” kata Ahsin

Ahsin mengkisahkan, Konon perjalanan tersebut dari Makah menuju Madinah. Kemudian rombongan rasul melewati sebuah kemah milik seorang perempuan bernama Ummu Ma'bad di wilayah Qudaid, antara Makkah dan Madinah. Saat itu, Ummu Ma'bad sedang duduk santai di dekat perkemahnya. Lantaran perbekalan yang minim, rombongan Rasul pun singgah ke perkemahan tersebut.

Ahsin menjelaskan, saat itu Nabi melihat kambing yang sangat kurus, “Apakah kambing ini masih mengeluarkan air susu?". "kambing ini tak mengandung air susu sama sekali,"Ummu Ma'bad menjawab.

Kemudian nabi meminta izin, "Bolehkah aku memerah air susunya?". "Jika engkau dapat memerahnya, silahkan saja,'' Jawab Ummu.

Lebih lanjut, Ahsin mengkisahkan kisah tersebut dengan. Nabi Muhammad SAW mengambil kambing itu dan terlihat tangannya mengusap kantong susu kambing dengan menyebut nama Allah dan mendo'akan Ummu Ma'bad pada kambingnya tersebut.

Atas izin Allah tiba-tiba kambing dapat mengeluarkan air susu begitu deras. Kemudian Nabi meminta wadah untuk menadahi air susu itu. lalu beliau memerasnya sehingga penuh. Beliau memberikan air susu itu kepada Ummu Ma'bad hingga Ummu merasa puas, lalu beliau memberi minum rombongannya hingga mereka demikian puas.

Rombongan Nabi melanjutkan perjalananya, tak lama, datanglah suami Ummu Ma'bad dengan menggiring kambing yang kurus kering. Setelah melihat susu kambing, Suami Ummu sangat terkejut dan heran lantaran kambing tersebut sangatlah kurus dan secara akal tidak dapat mengeluarkan air susu.

"Darimana air susu ini? padahal kambing ini sudah lama tidak hamil dan sangat kurus.” Tanya heran. Ummu Ma'bad menuturkan, pihaknya telah kedatangan seorang yang sangat tawadhu.

Ummu menceritakan, wajah Nabi bersinar berkilauan, baik budi pekertinya, badannya tegap, indah dengan bentuk kepala yang pas sesuai bentuk tubuhnya. Nabi menurut Ummu adalah seorang yang berwajah sangat tampan.

Ummu menjelaskan, bentuk fisik nabi, dari matanya yang elok, hitam dan lebar, dengan alis dan bulu mata lebat nan halus. Suaranya bergema indah berwibawa, panjang lehernya sangat ideal.

Apabila Ia diam, tampak kewibawaannya. Berbicarapun nampak kehebatannya. Terlihat dari kejauhan, Ia adalah orang paling berwibawa. Mendekat ia adalah orang paling tampan. Beliau berperawakan sedang, tidak tinggi dan tidak pula pendek.

Dengan penjelasan Ummu Ma’bad, Suaminya pun sontak kaget, dan menjawab. Beliau sedang diperbincangkan di kalangan kami di kota Makkah. “Aku ingin menjadi sahabatnya.” Kata suami Ummu.

Menurut Ahsin, itulah gambaran nabi yang dapat dipaparkan lewat kisah pada zamannya. Bukan seperti saat ini digambarkan secara kartun kemudian dilombakan itu hal yang dilarang.

Ahsin menerangakan dari kisah tersebur dapat ditarik, bahwa nabi tidak dapat digambarkan dengan secara gambar apalagi dilombakan dalam bentuk kartun.“Kartun kan tidak pernah sempurna,” kata Ahsin.

Ulama sepakat bahwa nabi seorang yang sempurna, dan biarkanlah nabi berada pada gambaran pikiran umat Islam.“Jangan sampai Nabi Muhammad coba digambarkan apalagi ini dilombakan. Hal itu dilarang tapi masih banyak yang masih dilombakan.” Tegasnya.

Demikianlah gambaran rasullulah yang dapat saya terangkan, wallahualam bii sawab.. Hanya allah yang maha mengetahui dan manusia yang hidup pada zamannya, tetapi umat rasul yang hidup pada zaman sekarang yang mungkin bisa dikatakan hebat, karena kita beriman kepada allah dan rasul walaupun kita tidak pernah mengetahui rasul seperti apa, semoga kita mendapat syafa'at rasul di akhirat kelak..


Sumber: Republika online

Thursday, 19 November 2015

Tingkatan agama: Iman, islam dan ikhsan

No comments :
Asalamualaikum wr.wb..
kita sebagai umat islam yg taat kita perlu mengetahui tentang ilmu agama agar dapat meningkatkan keimanan kita..Dalam artikel ini saya ingin menjelaskan sedikit ilmu yang saya ketahui tentang
"TINGKATAN AGAMA" semoga bermanfaat untuk kita semua. Aamiin.





Tingkatan agama terbagi menjadi 3 yaitu : ISLAM,IMAN DAN IKHSAN..

 I.ISLAM
Islam yaitu aturan aturan Allah yang disampaikan nabi Muhammad S.A.W yang harus kita taati, sedangkan rukun islam yaitu pokok-pokok islam. Rukun islam terbagi menjadi 5 yaitu:
I.1 Mengucapkan 2 kalimat syahadat
    a.Syahadat tauhid yaitu persaksian di dalam hati tentang maha esanya allah dengan kalimat asyhadu alla ilahailallah
    b.Syahadat rasul yaitu persaksian di dalam hati bahwa nabi muhammad adalah nabi dan rasul yang terakhir
I.2 Mendirikan shalat wajib (maktubah)
kita sebagai umat muslim diwajibkan melaksanakan perintahNYA dengan menjalankan shalat wajib sehari semalam yaitu 5 kali. Dzuhur 4 rakaat,ashar 4 rakaat,maghrib 3 rakaat,isya 4 rakaat dan shubuh 2 rakaat yg total jumlah rakkat sehari semalam yaitu 17 rakaat. seorang akan mendapat dosa besar apabila tidak menjalankannya kecuali orang gila,wanita yang sedang haid,nifas & melahirkan.
I.3 Membayar zakat
kita wajib membayar zakat baik zakat badan seperti zakat fitrah atau zakat mal berupa emas ,perak,perniagaan,makanan pokok,binatang ternak dll.
Apabila telah mencapai nisab(ukuran harta yg harus dizakati) jika seorang mengingkari kewajiban zakat maka hukumnya Murtad(keluar dari agama) sedangkan apabila tidak membayar zakat tetapintidak mengingkarinya padahal mampu & sudah mencapai nisab maka hukumnya dosa besar.
I.4 Saumu Rhomadona(puasa di bulan ramadhan)
I.5 Menunaikan ibadah haji bagi yang mampu


II.IMAN
Iman yaitu sesuatu yang harus dibenarkan keberadaannya didalam hati karena sesuatu tersebut tidak terlihat(gaib) padahal ada sehingga cukup dibenarkan keberadaannya oleh kita. iman ini ada rukun-rukunnya maka setiap orang yang mengimani maka dinamakan mukmin. Rukun iman ada 6 yaitu :
II.1 Beriman kepada Allah
kita wajib beriman kepada allah dengan cara :
-Dibenarkan (iman) didalam hati bahwa allah wujud(ada)
-Dibenarkan dalam hati bahwa allah bersifat dengan sifat-sifat kesempurnaan dan dibersihkan dari sifat-sifat kekurangan
-Disembah (melaksanakan perintahNYA & meninggalan larangannya)
-Dibenarkan(diyakini) bahwa segala sesuatu selain allah ialah mahluknya(ciptaannya)
-Dibenarkan & diterima segala yang dikatakannya
-Di imani didalam hati bahwa tidak ada sesembahan lain & tidak ada dzat pencipta lain kecuali allah.

Faedah(manfaat) beriman kepada allah diantaranya :
a. Hidup akan terarah & punya tujuan yang jelas karena allah yang menjadi tumpuan hidup & sebagai dzat yang menjadi permintaan dalam segala hal,
pusat ketenangan,keselamatan,kesejahteraan yang abadi dunia & akherat
b.Tidak akan diabadikan apabila berada di neraka & akan di janjikan ditempatkan didalam surga

II.2.Beriman kepada malaikat allah
Beriman kepada malaikat allah yaitu membenarkan & diakui didalam hati tentang keberadaannya. Mereka mahluk suci yang pantang berbuat maksiat & selalu mentaati allah,mereka diciptakan dari nur(cahaya),mereka juga bisa berubah-ubah wujud yang baik sekehendak mereka,jumlah mereka sangat banyak sehingga tidak dapat diketahui hanya allah yang mengetahuinya sedangkan yng diterangkan berdasarkan al-qur'an,al-hadist & para pendapat sahabat yang namanya dikenal ada 10
diantaranya :
1. jibril yang bertugas menurunkan wahyu
2. Mikail yang bertugas membagikan rizki dan hujan
3. Isrofil yang bertugas meniup sangkakala
4. Izroil yang bertugas mencabut nyawa
5. Rokib yang bertugas mencatat amal baik
6. Atid yang bertugas mencatat amal buruk
7. Munkar yang bertugas memeriksa dalam kubur
8. Nakir yang bertugas memeriksa dalam kubur
9. Malik yang bertugas menjaga pintu surga
10. Ridwan yang bertugas menjaga pintu neraka

Manfaat beriman kepada malaikat allah ialah:
-Bertambahnya keyakinan kita kepada allah
-Dapat meyakini betapa allah sangat sayang kepada hambanya
-Untuk mensuritauladani sifat-sifat mereka yaitu selalu tunduk kepada allah

II.3.Beriman kepada kitab-kitab allah
Beriman kepada kitab allah artinya membenarkan & mengakui didalam hati tentang firman-firman yang dibukukan untuk menjadi pedoman bagi umat manusia untuk mengatur kehidupan didunia & meraih kenikmatan di akherat. kitab-kitab tersebut duturunkan kepada para nabi & rasulnya melalui malaikat jibril. menurut sebagin ulama kitab samawi ada 104, perinciannya 60 suhuf (lembaran) diturunkan kepada nabi syits 30 suhuf,
kepada nabi ibrahim 10 suhuf dan kepada nabi musa sebelum menerima taurat.
kitab taurat kepada nabi MUSA
kitab zabur kepada nabi DAUD
kitab injil kepada nabi ISA
kitab al-qur'an kepaada nabi MUHAMMAD
kitab yang 103 terkmpul pada al-qur'an. al-qur'an diturunkan oleh allah melalui jibril selama kurun 23 tahun,menurut 1 riwayat ayatnya berjumlah 6666. suratnya ada 114 terdiri dari 30 juz.al-quran sebagai hudan (petunjuk/pedoman hidup) bagi seluruh manusia & bagi orang yang bertakwa. Kandungan al-qur'an diantaranya:
1.Tentang perintah & larangan
2.tentang dzikir & do'a
3.Tentang contoh umat-umat terdahulu yang taat & maksiat
4.Tentang perkara -perkara gaib seperti surga,neraka dll
5.Tentang ketauhidan & peribadatan
6.Tentang janji & ancaman
7.Tentang sifat-sifat baik & buruk
8.Tentang obat-obat & teknologi

Manfaat beriman kepada kitab-kitab allah:
1.Sebagai rujukan hidup
2.Sebagai sumber ketenangan hidup
3.Sebagai sumber keberkahan apabila dibacanya
4.Pegangan dalam keyakinan & ibadah
5.Sebgai benteng dari hal-hal yang dapat mencelakakan kita baik di dunia maupun di akherat

II.4 Beriman kepada rasul-rasul allah
Beriman kepada rasul-rasul allah maksudnya membenarkan dihati kita & mengakuinya serta mengkuti suritauladannya kepada manusia yang diutus oleh allah.
Perbedaan nabi & rasul :
Nabi adalah manusia yang diberi wahyu(pedoman) oleh allah untuk diamalkan olehnya tetapi tidak diwajibkan unuk menyampaikan kepada umatnya. Rasul ialah manusia yang di beri wahyu oleh allah untuk di amalkan dan wajib disampaikan kepada umatnya.
Diantara 25 nabi terdapat nabi dan rasul yang disebut ulul azmi (mempunyai kesabaran yang sangat tinggi) diantaranya:
1. Nabi NUH AS, yang bergelar Najiyullah = oran yang diselamatkan oleh allah.
2. Nabi IBRAHIM AS, yang bergelar Kholilullah = Teman allah.
3. Nabi MUSA AS, yang bergelar kalimullah = orang yang diajak bicara langsung oleh allah.
4. Nabi ISA AS, yang bergelar Ruhullah = orang yang ruhnya langsung diadakan oleh allah tanpa ada usaha manusia (bapak) hanya ada ibu.
5. Nabi MUHAMMAD SAW, yang bergelar Habibullah = orang yang sangat dicintai allah.

Faedah (manfaat) berriman kepada nabi dan rasul:
1. Sebagai guru besar, tempat pijakan dalam perkataan, perbuatan dan keyakinan.
2. Sebagai suritauladan untuk menentukan sikap hidup baik, kesabaran dan kesyukurannya.
3. Sebagai sarad (sambungan) dalam keilmuan baik urusan dunia atau urusan akhirat.
4. Sebagai juru selamat dan penentuan dipadang mahsyar diakhirat kelak.

II.5 Beriman kepada hari kiamat

Beriman kepada hari kiamat yaitu membenarkan dihati bahwa alam yang kita huni akan berakhir (hancur) dengan perantaraan tiupan sangkakala isrofil. Hari kiamat disebut juga yaumul akhir karena tidak akan ada hari lagi. Tidak akan ada siang dan malam, termasuk hari kiamat yaitu:
1. Alam kubur (Barzah), alam antara dunia dan akhirat.
2. Padang mahsyar, tempat berkumpulnya manusia dan jin.
3. Hisab dan Mijad, artinya perhitungan amal dan timbangan amal.
4. Sirat, jembatan yang dibentangkan dipadang mahsyar menuju surga yang dibawahnya neraka.

Tanda-tanda hari kiamat yaitu:
1. Keluarnya Dajjal, mahkluk raksasa yang mata kanannya buta dan mengaku tuhan dia akan menimbulkan fitnah2 yang besar bagi umat manusia.
2. Kemunculan imam mahdi, pemimpin yang sangat beriman dan bertakwa yang memenuhi keadilan dialam dunia.
3. Kemunculan asap memenuhi bumi.
4. Kemunculan dabbah (binatang yang akan mencap pada dahi manusia) yaitu cap iman dan cap kafir.

Faedah beriman kepada hari kiamat yaitu:
1. Menjaga diri supaya takutuntuk berbuat maksiat.
2. Supaya ada semangat dalam beramal baik untuk beka diakhirat.
3. Sebagai pembuktian tentang janji dan ancaman allah karena semua orang yang baikakan dijanjikan tempatnya di surga sebagai karunia dari allah. Dan setiap orang yang jahat akan diancam dineraka sebagai keadilan allah.
4. Sebagai pembuktian tentang sifat keindahan allah (jamal) yaitu disurga, dan sifat kebesaran allah (jalal) yaitu dineraka.

II.6 Beriman kepada takdir (ketentuan) allah swt
Beriman kepada takdir maksudnya membenarkan dihati bahwa allah mentakdirkan (menentukan) segala perkara seperti ada, tidak ada, umur, sakit, sehat, lapang, sempit, rezeki dll.
Takdir allah yang ditinjau dari keadaannya ada 2 yaitu:
1. Takdir buruk seperti, sakit, kecelakaan, ajal, kemaksiatan, caci maki dll.
2. Takdir baik seperti, sehat, untung, sejahtera, ketaatan dll.

Takdir ditinjau dari interpensinya yaitu:
1. Takdir mubram, ketentuan allah yang langsung tidak ada ikhtiar mahkluk. Seperti dijadikannya manusia, takdir ini tidak bisa ditolak dan tidak ada interpensi mahkluk.
2. Takdir mudak, ketentuan allah yang ada interpensi mahkluk seperti kaya karena rajin usaha, pintar karena rajin belajar dll. Takdir ini bisa ditolak dengan izin allah dan solusi dari allah dengan banyak sedekah doa dan dzikir.
Allah akan memberikan takdir kepada kita berupa input ke otak, lalu otak kita memilih 2 pilihan antara yang baik dan buruk. HAsil pilihan akal/otak maka akan diperbuat oleh energi kita maka akan terlihat hasil yang baik dan buruk.

Faedah beriman kepada takdir yaitu:
1. Menyadari ahwa diri kita lemah, tidak ada daya dan upaya.
2. Semakin yakin terhadap kekuasaan allah sehingga selalu takut kepada allah.
3. Nafsu akan tunduk, optimisme kepada allah dan selalu mendekatkan diri kepada allah.
4. Belajar rela terhadap takdir allah karena kita yakin bahwa allah maha tau, maha baik, dan maha kuasa, tidak mungkin alah salahmenetapkan kepada kita sebab ketentuan allah berdasarkan kemampuan yang sempurna, kebijakan yang adil dan pemberi hikmah.


III. IKHSAN
Menurut arti bahasa artinya berbuat kebaikan. Menurut syar'i adalah tentang tingkatan (maqom) rasa jiwa kepada allah dalam beribadah.
Tingkatan ikhsan:
1. Menyembah allah dengan perasaan hati yang sangat dalam kepada eksistensi allah sehingga seolah2 melihat allah, istilah al-qur'an disebut "ainul yakin atau haqqul yakin"
2. Memiliki keyakinan yang kuat dalam menyembah allah karena allah melihat kita, dalam al-qur'an disebut "ilmun yakin"

Demikianlah ilmu yang dapat saya sampaikan, semoga kita semakin bertakwa dan beriman kepada allah. Billahi taufik wal hidayah wassalamualaikum wr. wb.

Saturday, 14 November 2015

Kajian Asmaul husna

No comments :
 KAJIAN ASMAUL HUSNA



Asmaul husna adalah nama-nama allah yang baik seperti dijlaskan dalam al-qur'an, berikut adalah dalilnya.. Saya jelaskan 2 dalil, yang pertama dalil dari al-qur'an..

(1). Dalil al-qur'an




   وَللَّهِ اْلأَسْمَآءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَاۖ وَذَ رُواْ الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِىٓ أَسْمَـٰئِهٖۚ سَيُجْزَوْنَ مَاكَانُوا يَعْمَلُونَ
 
Artinya:  "Hanya milik Allah al-Asma-ul Husna (nama-nama yang agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut nama-nama baik itu, dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-namaNya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan." 
(QS. Al-A‘raf: ayat 180).


Dalil al hadist




( إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا مِائَةً إِلَّا وَاحِدًا مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّة )

Artinya: Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama/seratus dikurangi satu. Barang siapa yang dapat menghitung atau menghapalnya maka dia akan masuk surga.”
(HR. Bukhari, muslim, tirmidzi dari abu hurairah)


Maksud dari ayat al-qur'an dan al hadist di atas ialah..

- Allah mempunyai nama-nama yang baik yang jumlahnya 99 nama.
- Kita disuruh mengamalkan dzikirnya ( membacanya ), jika kita akan meminta hajat (keperluan) kepada allah.
- Siapa saja yang dapat menghafal atau meyakini di dalam hatinya, dan berbudi pekerti dengan asmaul husna, insya allah di jamin masuk surga seperti dijelaskan dalam al-qur'an dan al hadist.

(2). Nama-nama allah yang baik   (الأَسْمَاءُ الْحُسْنَى)

Kenapa nama-nama allah harus di sifati dengan baik, berikut alasannya..
 - Nama-nama allah sesuai dengan fakta, dan berbeda dengan nama mahkluk atau manusia.
contohnya: (القادر) artinya yang maha kuasa, maksudnya allah bisa mengadakan mahkluk dan meniadakan mahkluk.
 (الرزاق) artinya yang maha pemberi rizki, memang kenyataanya allah lah yang memberi rizki untuk mahkluknya..
kalau manusia biasanya namanya tidak sesuai dengan fakta.
contohnya: namanya (صالح) tetapi kelakuannya jahat, dll..

- Nama allah bila rutin membacanya dengan niat di dalam hati (التقرب إلى الله) untuk mendekatkan diri kepada allah, maka hati kita akan selalu tenang  karena asmaul husna termasuk dzikrullah,mengingat allah..

-Bila membacanya secara rutin, insya allah mendapat pahala besar dari allah, dan permohonannya akan dikabulkan, sebagaimana pada keterangan ayat diatas..

(3). Perbedaan nama (اسم), dengan sifat (طبيعة)

-Perbedaan nama dengan sifat yaitu, kalau nama itu bisa diambil sifat, sedangkan sifat tidak bisa diambil nama.
contohnya: (القادر) artinya ialah yang maha kuasa, ini nama allah, dapat diambil sifatnya yaitu kuasa, (علام) artinya ialah yang maha mengetahui, ini nama allah bisa diambil sifatnya yaitu tahu dll..

-Nama allah dapat disebut dengan menggunakan kata wahai, (يا الله) yang artinya wahai allah
semua sighat asmaul husna atau nama katanya adalah isim fail atau nama pelaku, karena asmaul husna itu menunjukkan 2 unsur yaitu: Dzat yang maujudnya ada, atau dzatyang ada, dan menunjukkan sifatnya.. sebagai contoh (القادر) ini adalah isim fail, ia menunjukkan 2 unsur, yaitu dzat allahnya ada dan sifatnya yaitu kuasa..



Berikut adalah kajian asmaul husna yang dapat saya jelaskan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya pembaca.. Semoga kita dapat mengamalkannya secara rutin agar allah semakin sayang kepada kita, billahi taufik wal hidayah wassalamualaikum..

Wednesday, 11 November 2015

ASMAUL HUSNA

No comments :




Bismillah. . .
Assalamualaikum wr. wb..  Dalam artikel kali ini saya akan sedikit berbagi tentang nama-nama ALLAH SWT, sebagaimana kita ketahui dalam al-qur'an..

Berikut ini adalah 99 nama-nama Allah SWT beserta artinya :

1. Ar-Rahman (Ar Rahman) Artinya Yang Maha Pemurah
2. Ar-Rahim (Ar Rahim) Artinya Yang Maha Mengasihi
3. Al-Malik (Al Malik) Artinya Yang Maha Menguasai / Maharaja Teragung
4. Al-Quddus (Al Quddus) Artinya Yang Maha Suci
5. Al-Salam (Al Salam) Artinya Yang Maha Selamat Sejahtera
6. Al-Mu'min (Al Mukmin) Artinya Yang Maha Melimpahkan Keamanan
7. Al-Muhaimin (Al Muhaimin) Artinya Yang Maha Pengawal serta Pengawas
8. Al-Aziz (Al Aziz) Artinya Yang Maha Berkuasa
9. Al-Jabbar (Al Jabbar) Artinya Yang Maha Kuat Yang Menundukkan Segalanya
10. Al-Mutakabbir (Al Mutakabbir) Artinya Yang Melengkapi Segala kebesaranNya
11. Al-Khaliq (Al Khaliq) Artinya Yang Maha Pencipta
12. Al-Bari (Al Bari) Artinya Yang Maha Menjadikan
13. Al-Musawwir (Al Musawwir) Artinya Yang Maha Pembentuk
14. Al-Ghaffar (Al Ghaffar) Artinya Yang Maha Pengampun
15. Al-Qahhar (Al Qahhar) Artinya Yang Maha Perkasa
16. Al-Wahhab (Al Wahhab) Artinya Yang Maha Penganugerah
17. Al-Razzaq (Al Razzaq) Artinya Yang Maha Pemberi Rezeki
18. Al-Fattah (Al Fattah) Artinya Yang Maha Pembuka
19. Al-'Alim (Al Alim) Artinya Yang Maha Mengetahui
20. Al-Qabidh (Al Qabidh) Artinya Yang Maha Pengekang
21. Al-Basit (Al Basit) Artinya Yang Maha Melimpah Nikmat
22. Al-Khafidh (Al Khafidh) Artinya Yang Maha Perendah / Pengurang
23. Ar-Rafi' (Ar Rafik) Artinya Yang Maha Peninggi
24. Al-Mu'izz (Al Mu'izz) Artinya Yang Maha Menghormati / Memuliakan
25. Al-Muzill (Al Muzill) Artinya Yang Maha Menghina
26. As-Sami' (As Sami) Artinya Yang Maha Mendengar
27. Al-Basir (Al Basir) Artinya Yang Maha Melihat
28. Al-Hakam (Al Hakam) Artinya Yang Maha Mengadili
29. Al-'Adl (Al Adil) Artinya Yang Maha Adil
30. Al-Latif (Al Latif) Artinya Yang Maha Lembut serta Halus
31. Al-Khabir (Al Khabir) Artinya Yang Maha Mengetahui
32. Al-Halim (Al Halim) Artinya Yang Maha Penyabar
33. Al-'Azim (Al Azim) Artinya Yang Maha Agung
34. Al-Ghafur (Al Ghafur) Artinya Yang Maha Pengampun
35. Asy-Syakur (Asy Syakur) Artinya Yang Maha Bersyukur
36. Al-'Aliy (Al Ali) Artinya Yang Maha Tinggi serta Mulia
37. Al-Kabir (Al Kabir) Artinya Yang Maha Besar
38. Al-Hafiz (Al Hafiz) Artinya Yang Maha Memelihara
39. Al-Muqit (Al Muqit) Artinya Yang Maha Menjaga
40. Al-Hasib (Al Hasib) Artinya Yang Maha Penghitung
41. Al-Jalil (Al Jalil) Artinya Yang Maha Besar serta Mulia
42. Al-Karim (Al Karim) Artinya Yang Maha Pemurah
43. Ar-Raqib (Ar Raqib) Artinya Yang Maha Waspada
44. Al-Mujib (Al Mujib) Artinya Yang Maha Pengkabul
45. Al-Wasi' (Al Wasik) Artinya Yang Maha Luas
46. Al-Hakim (Al Hakim) Artinya Yang Maha Bijaksana
47. Al-Wadud (Al Wadud) Artinya Yang Maha Penyayang
48. Al-Majid (Al Majid) Artinya Yang Maha Mulia
49. Al-Ba'ith (Al Baith) Artinya Yang Maha Membangkitkan Semula
50. Asy-Syahid (Asy Syahid) Artinya Yang Maha Menyaksikan
51. Al-Haqq (Al Haqq) Artinya Yang Maha Benar
52. Al-Wakil (Al Wakil) Artinya Yang Maha Pentadbir
53. Al-Qawiy (Al Qawiy) Artinya Yang Maha Kuat
54. Al-Matin (Al Matin) Artinya Yang Maha Teguh
55. Al-Waliy (Al Waliy) Artinya Yang Maha Melindungi
56. Al-Hamid (Al Hamid) Artinya Yang Maha Terpuji
57. Al-Muhsi (Al Muhsi) Artinya Yang Maha Penghitung
58. Al-Mubdi (Al Mubdi) Artinya Yang Maha Pencipta dari Asal
59. Al-Mu'id (Al Muid) Artinya Yang Maha Mengembali dan Memulihkan
60. Al-Muhyi (Al Muhyi) Artinya Yang Maha Menghidupkan
61. Al-Mumit (Al Mumit) Artinya Yang Mematikan
62. Al-Hayy (Al Hayy) Artinya Yang Senantiasa Hidup
63. Al-Qayyum (Al Qayyum) Artinya Yang Hidup serta Berdiri Sendiri
64. Al-Wajid (Al Wajid) Artinya Yang Maha Penemu
65. Al-Majid (Al Majid) Artinya Yang Maha Mulia
66. Al-Wahid (Al Wahid) Artinya Yang Maha Esa
67. Al-Ahad (Al Ahad) Artinya Yang Tunggal
68. As-Samad (As Samad) Artinya Yang Menjadi Tumpuan
69. Al-Qadir (Al Qadir) Artinya Yang Maha Berupaya
70. Al-Muqtadir (Al Muqtadir) Artinya Yang Maha Berkuasa
71. Al-Muqaddim (Al Muqaddim) Artinya Yang Maha Menyegera
72. Al-Mu'akhkhir (Al Muakhir) Artinya Yang Maha Penangguh
73. Al-Awwal (Al Awwal) Artinya Yang Pertama
74. Al-Akhir (Al Akhir) Artinya Yang Akhir
75. Az-Zahir (Az Zahir) Artinya Yang Zahir
76. Al-Batin (Al Batin) Artinya Yang Batin
77. Al-Wali (Al Wali) Artinya Yang Wali / Yang Memerintah
78. Al-Muta'ali (Al Muta Ali) Artinya Yang Maha Tinggi serta Mulia
79. Al-Barr (Al Barr) Artinya Yang banyak membuat kebajikan
80. At-Tawwab (At Tawwab) Artinya Yang Menerima Taubat
81. Al-Muntaqim (Al Muntaqim) Artinya Yang Menghukum Yang Bersalah
82. Al-'Afuw (Al Afuw) Artinya Yang Maha Pengampun
83. Ar-Ra'uf (Ar Rauf) Artinya Yang Maha Pengasih serta Penyayang
84. Malik-ul-Mulk (Malikul Mulk) Artinya Pemilik Kedaulatan Yang Kekal
85. Dzul-Jalal-Wal-Ikram (Dzul Jalal Wal Ikram) Artinya Yang Mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan
86. Al-Muqsit (Al Muqsit) Artinya Yang Maha Saksama
87. Al-Jami' (Al Jami) Artinya Yang Maha Pengumpul
88. Al-Ghaniy (Al Ghaniy) Artinya Yang Maha Kaya Dan Lengkap
89. Al-Mughni (Al Mughni) Artinya Yang Maha Mengkayakan dan Memakmurkan
90. Al-Mani' (Al Mani) Artinya Yang Maha Pencegah
91. Al-Darr (Al Darr) Artinya Yang Mendatangkan Mudharat
92. Al-Nafi' (Al Nafi) Artinya Yang Memberi Manfaat
93. Al-Nur (Al Nur) Artinya Cahaya
94. Al-Hadi (Al Hadi) Artinya Yang Memimpin dan Memberi Pertunjuk
95. Al-Badi' (Al Badi) Artinya Yang Maha Pencipta Yang Tiada BandinganNya
96. Al-Baqi (Al Baqi) Artinya Yang Maha Kekal
97. Al-Warith (Al Warith) Artinya Yang Maha Mewarisi
98. Ar-Rasyid (Ar Rasyid) Artinya Yang Memimpin Kepada Kebenaran
99. As-Sabur (As Sabur) Artinya Yang Maha Penyabar / Sabar



Demikianlah nama-nama allah beserta artinya, namun dalam artikel selanjutnya saya akan berbagi tentang amalan, keutamaan dan makna nama-nama allah yang harus kita ketahui sebagai umat islam..
Saya akan jelaskan satu persatu nama-nama allah dan maknanya di dalam artikel selanjutnya.
Billahi taufik wal hidayah, wassalamualaikum wr. wb..

Saturday, 7 November 2015

Tanda malam 1000 bulan

No comments :
TANDA MALAM LAILATUL QADAR.









Tak ada yang tahu pasti kapan Lailatul Qadar datang. Namun Nabi Muhammad memberikan sejumlah petunjuk tanda-tanda datangnya malam mulia itu.

 Lailatul Qadar. Inilah malam yang paling diburu oleh umat muslim. Banyak yang berharap bisa berjumpa dengan malam yang datang pada saat-saat tertentu saja di bulan Ramadan.

Malam ini memang istimewa. Dalam Alquran disebut bahwa malam ini lebih baik dari seribu bulan. Doa yang dipanjatkan pada malam itu akan dikabulkan. Sehingga tak heran banyak Muslim yang berlomba mencari Lailatul Qadar.

Namun, kapan Lailatul Qadar datang. Tak ada yang tahu pasti. Tapi Nabi Muhammad dalam sejumlah riwayat memberikan tanda-tanda datangnya Lailatul Qadar. Berikut sejumlah tanda datangnya Lailatul Qadar:

1. Udara dan suasana pagi yang tenang
Salah satu tanda datangnya Lailatul Qadr adalah suasana pagi yang tenang pada keesokan harinya. Dalam hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas, Nabi bersabda: "Lailatul Qadr adalah malam tentram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah."

2. Matahari cerah tapi tidak panas

Tanda lain datangnya Lailatul Qadr adalah sinar matahari yang bersinar cerah namun lemah, tidak panas, pada keesokan harinya. Ubay bin Ka'ab mengisahkan Nabi pernah bersabda: "Keesokan hari malam Lailatul Qadr matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan."

3. Udara terasa tenang

Di dalam Alqur'an digambarkan bahwa Lailatul Qadar penuh ketenangan. Suasana Lailatul Qadar sangat berbeda dari malam-malam lain. Suasana lebih tenang, langit tidak berawan, udara sangat sejuk, tidak panas dan tidak dingin.

"Lailatul Qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)." (HR. at-Thabrani)

4. Bulan terlihat separuh

Dalam sebuah riwayat Abu Hurairah pernah berdiskusi dengan Nabi Muhammad tentang Lailatul Qadr. Dan Rasulullah bersabda: "Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan."

5. Hari ganjil

Dan tanda lain dari Lailatul Qadr adalah datang pada hari ganjil pada sepertiga terakhir bulan Ramadan. Sebuah hadis dari Aisyah menyebutkan: "Rasulullah ShallAllahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan dan beliau bersabda: "Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan" " (HR: Bukhari dan Muslim)

Semoga di bulan ramadhan nanti kita semua bisa menjalankan ibadah di malam lailatul qadar, aamiin ya rabbal aalamiin..

Perkara yang perlu dijaga oleh wanita

No comments :
13 Perkara yang perlu dijaga oleh wanita.









Assalamualaikum,, menjadi muslimah yang taat adalah impian semua muslimah, namun adakalanya kita khilaf dalam menjaga perkara yang telah ditentukan oleh agama kita, yaitu agama islam..Oleh karena itu kita harus mengetahui perkara-perkara apa saja yang harus kita jaga, agar keimanan kita tidak terganggu, berikut saya jelaskan 13 perkara yang perlu dijaga oleh wanita..

1. Bulu kening – Menurut Bukhari, Allah melaknat perempuan yang mencukur atau menipiskan bulu kening atau meminta supaya dicukurkan bulu kening. (Petikan dari Hadis Riwayat Abu Daud Fi Fathil Bari.)

2. Kaki dan semacam hantu loceng –Dan janganlah mereka (perempuan) membentakkan kaki (atau mengangkatnya) agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan –(Petikan dari Surah An-Nur Ayat 31.) Keterangan : Menampakkan kaki dan menghayunkan / melenggokkan badan mengikut hentakan kaki terutamanya pada mereka yang mengikatnya dengan loceng…sama juga seperti pelacur pada zaman jahiliyah ….

3. Wangi-wangian – Siapa saja wanita yang memakai wangi-wangian kemudian melewati suatu kaum supaya mereka itu mencium baunya, maka wanita itu telah dianggap melakukan zina dan tiap-tiap mata ada zinanya terutamanya hidung yang berserombong. (Petikan dari Hadis Riwayat Nasaii, Ibn Khuzaimah dan Hibban.)

4. Dada – Hendaklah mereka (perempuan) melabuhkan kain tudung hingga menutupi bahagian hadapan dada-dada mereka. (Petikan dari Surah An-Nur Ayat 31.)

5. Gigi – Allah melaknat perempuan yang mengikir gigi atau meminta supaya dikikirkan giginya –(Petikan dari Hadis Riwayat At-Thabrani) Dilaknat perempuan yang menjarangkan giginya supaya menjadi cantik, yang merubah ciptaan Allah. (Petikan dari Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim.)

6. Muka dan leher – Dan tinggallah kamu (perempuan) di rumah kamu dan janganlah kamu menampakkan perhiasan mu seperti orang jahilliah yang dahulu. Keterangan : Bersolek (make-up) dan menurut Maqatil sengaja membiarkan ikatan tudung yang menampakkan leher seperti orang Jahilliyah.

7. Pakaian yang tipis (jarang) – Asma Binti Abu Bakar telah menemui Rasullulah dengan memakai pakaian yang tipis. Sabda Rasullulah: Wahai Asma! Sesungguhnya seorang gadis yang telah berhaid tidak boleh baginya menzahirkan anggota badan kecuali pergelangan tangan dan wajah saja (Petikan dari Hadis Riwayat Muslim dan Bukhari.)

8. Tangan – Sesungguhnya kepala yang dit
usuk dengan besi itu lebih baik daripada menyentuh kaum yang bukan sejenis yang tidak halal baginya. (Petikan dari Hadis Riwayat At Tabrani dan Baihaqi.)

9. Mata – Dan katakanlah kepada perempuan mukmin hendaklah mereka menundukkan sebahagian dari pemandangannya. (Petikan dari Surah An Nur Ayat 31) Sabda Nabi Muhamad SAW, Jangan sampai pandangan yang satu mengikuti pandangan lainnya. Kamu hanya boleh pandangan yang pertama sahaja manakala pandangan seterusnya tidak dibenarkan hukumnya haram. (Petikan dari Hadis Riwayat Ahmad, Abu Daud dan Tirmidzi.)

10. Mulut (suara) – Janganlah perempuan-perempuan itu terlalu lunak dalam berbicara sehingga berkeinginan orang yang ada perasaan serong dalam hatinya, tetapi ucapkanlah perkataan-perkataan yang baik (Petikan dari Surah Al Ahzab Ayat 32.) Sabda SAW, Sesungguhnya akan ada umat ku yang minum arak yang mereka namakan dengan yang lain, iaitu kepala mereka dilalaikan oleh bunyi-bunyian (muzik) dan penyanyi perempuan, maka Allah akan tenggelamkan mereka itu dalam bumi. (Petikan dari Hadis Riwayat Ibn Majah.)

11. Kemaluan – Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan mukmin, hendaklah mereka menundukkan pandangan mereka dan menjaga kehormatan mereka. (Petikan dari Surah An Nur Ayat 31.) Apabila seorang perempuan itu solat lima waktu, puasa di bulan Ramadan, menjaga kehormatannya dan mentaati suaminya, maka masuklah ia ke dalam Syurga daripada pintu-pintu yang ia kehendakinya. (Hadis Riwayat Riwayat Al Bazzar.) Tiada seorang perempuan pun yang membuka pakaiannya bukan di rumah suaminya, melainkan dia telah membinasakan tabir antaranya dengan Allah. (Petikan dari Hadis Riwayat Tirmidzi, Abu Daud dan Ibn Majah.)

12. Pakaian – Barangsiapa memakai pakaian yang berlebih-lebihan terutama yang menjolok mata , maka Allah akan memberikan pakaian kehinaan di hari akhirat nanti. (Petikan dari Hadis Riwayat Ahmad, Abu An Nasaii dan Ibn Majah.) Petikan dari Surah Al Ahzab Ayat 59. Bermaksud : Hai nabi-nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin,

13. Rambut – Wahai anakku Fatimah! Adapun perempuan-perempuan yang akan digantung rambutnya hingga mendidih otaknya dalam Neraka adalah mereka itu di dunia tidak mahu menutup rambutnya daripada dilihat oleh lelaki yang bukan mahramnya. (Petikan dari Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim.) Riwayat Imran bin Husain ra.: Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya penghuni syurga yang paling sedikit adalah kaum wanita. (Shahih Muslim No.4921)

Barakallahu.. Semoga bermanfaat.

Mengetahui perkara-perkara yang membatalkan wudhu

No comments :
Perkara yang membatalkan wudhu.






 
1. Kentut & Qadha’ Hajat

Firman ALLAH S.WT:

Wahai orang-orangyang beriman, berwuduklah apabila kamu ingin mendirikan solat... atau apabila ada antara karnu yang datang dari tempat membuang hajat. (Surah al-Maidah: 6)

2. Keluar air mazi.

Ali bin Abi Talib r.a berkata:

Aku adalah lelaki yang paling banyak keluar air mazi. Lalu aku perintahkan seorang lelaki bertanya kepada Nabi s.a.w menggunakan nama anak perempuanya (Fatimah). Lalu dia bertanya kepada baginda. Lantas haginda menjawab: Berwudhu’lah dan basuhlah kemaluanmu. (Hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim)

Ibnu al-Mundziri r.h berkata:

“Memang tsabit daripada hadis Rasulullah s.a.w rnengenai kewajipan berwudhu’ bagi air mazi (yang keluar)” (Rujuk al-Ausot, jil. 1, ms. 133)

Al-Nawawi r.h berkata:

“Mengenai hukum keluar air mazi, ijmak ulama bahawa tidak wajib mandi junub. Abu Hanifah, Syafie, Ahmad dan jumhur berpendapat, wajib berwuduk berdasarkan hadis ibi.” (Rujuk Syarh Sahih Muslim, jil. 3, ms. 212)

3. Keluar al-Wadi

Ibnu Abbas a berkata:

Berhubung dengan air mani, wajib mandi junub. Mengenai air mazi dan wadi, dia hendaklah membasuh kemaluannya serta bewuduk. (Hadis riwayat Abdul Razzaq dalam Musannaf, jil. 1, ms. 159 dengan sanad sahih)

Ibnu al-Mundzir r.h berkata:

“Mengenai air wadi, ia sesuatu yang keluar daripada zakar selepas kencing. Oleh itu, wudhu’ wajib selepas kencing. Jadi, apa sahaja yang keluar daripada zakar sudah tentu diwajibkan berwuduk sebagaimana wajib berwuduk apabila keluar air kencing.” (Rujuk al-Ausot, jil. 1, ms. 136)

4. Keluar air mani

Ini berdasarkan riwayat Ibn Abbas r.a yang dinyatakan sebelum ini melalui Musannaf Abdul Razzaq.

5. Sesuatu yang keluar secara berterusan seperti darah istihadhah dan sebagainya.

Nabi s.a.w memerintahkan agar wanita yang mengalami darah istihadhah berwuduk setiap kali solat berdasarkan hadis yang diriwayat oleh Bukhari dalam kitab al- Wuduk, bab: Ghuslu al-Dam (228) dan Muslim, kitab al-Haid (333)

6. Tidak perlu berwudhu' apabila waswas.

Abu Hurairah r.a. berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda:

Apabila seseorang antara kamu merasakan sesuatu yang tidak kena pada perutnya lalu waswas sama ada dia kentut atau tidak, dia tidak perlu keluar daripada masjid kecuali selepas dia mendengar bunyi atau tercium bau kentut. (Hadis riwayat Muslim)

7. Tidur atau Tidak Tetap Punggung

Safwan bin ‘Assal r.a. berkata:

“Rasulullah s.a.w memerintahkan kami agar tidak mencabut kasut ketika musafir selama tiga hari tiga malam kecuali jika berjunub, buang air besar, air kecil atau tidur” (Hadis riwayat Ahmad, al-Nasaai dan al-Tirmizi. Al-Tirmizi mensahihkannya)

Berselisih pendapat sama, ada tidur boleh membatalkan wudhu’ atau sebaliknya. Namun, terdapat beberapa hadis sahih yang menjelaskan bahawa tidur yang lena dan tetap punggungnya tidak perlu berwudhu’.

Anas r.a berkata:

“Suatu ketika, para sahabat Rasulullah s.a.w menunggu solat isya sehingga tersengguk-sengguk kepala mereka kerana Nabi s.a.w melewatkannya. Setelah baginda bersiap untuk menunaikan solat, mereka bangun bersolat tanpa memperbaharui wudhu.” (Hadis riwayat Muslim, Abu Daud dan al-Tirmizi)

Ibnu ‘Abbas r.a berkata:

Aku telah bermalam di rumah ibu saudaraku Maimunah (isteni Nabi). Rasulullah s.a.w bangun untuk menunaikan solat malam. Lain, aku bangun berdiri di sebeiah kirinya. Kemudian, baginda menanik tanganku hingga menjadikan aku berada di sebeiah kanannya. Setiap kali kepalaku tersengguk kerana mengantuk, baginda akan menarik telingaku. Baginda melakukan solat itu sebanyak 11 rakaat. (Hadis riwayat Muslim)

Menurut pendapat paling sahih, apabila seseorang tidur tetapi tetap punggungnya di bumi dan sebagainya, wuduknya tidak terbatal berdasarkan beberapa hadis di atas. Namun, yang afdalnya ialah berwuduk apabila tertidur berdasarkan maksud hadis secara umum.

8. Menyentuh Wanita Ajnabi.

Ulama berbeda pendapat dalam menentukan hukum menyentuh wanita ajnabi tanpa berlapik. Ini kerana, perselisihan mereka dalam mentafsjrkan firman ALLAH di bawah:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman ,kamu hendaklah berwudhu’ apabila ingin mendirikan solat... Kamu juga mesti berwudhu’ walaupun ketika sakit, musafir, berhadas kecil atau menyentuh wanita.” (Surah al-Maidah: 6)

Sentuhan menurut pengertian bahasa ialah merasai sesuatu dengan tangan atau bertemu kulit sesama manusia. Namun, menurut Ibn ‘Abbas r.a (sahabat Nabi s.a.w yang digelar sebagai pakar tafsir al-Quran) berpendapat bahawa kalimah لامَس atau لمَس yang dikehendaki dalam ayat ialah (persetubuhan).

Ini kerana, menurut pemahaman orang arab apabila dikatakan لامست
المراة bermaksud (aku bersetubuh dengannya). Pendapat ini dikuatkan lagi dengan firman ALLAH S.WT:

Maryam berkata: Ya TUHAN-ku, mana mungkin aku mernpunyai seorang anak sedangkan aku belum pernah disentuhi lelaki. (Surah Alii Imran: 47)

Sebahagian ulama menggunakan firman ALLAH yang bersifat umum untuk menguatkan hujah bahawa menyentuh perempuan membatalkan wudhu’.

Firman ALLAH S.WT:

Al-Quran itu tidak boleh disentuh melainkan orang-orang yang suci. (Surah al-Waqi’ah: 79)

Begitu juga maksud sabda Rasulullah s.a.w yang difahami secara urnum. Sedangkan, majoriti ulama berpendapat bahawa yang dimaksudkan dengan طاهر (suci) di sini ialah iktikad yang suci daripada syirik.

Abu Bakar bin Muhammad bin ‘Amru bin Hazm daripada ayah dan datuknya:

Sesungguhnya Nabi s.a.w telah memerintahkan sahabatnya menulis sepucuk surat kepada penduduk Yaman yang terkandung dalam isi kandungannya: Al-Quran tidak boleh disentuh kecuali dalam keadaan suci. (Hadis riwayat al-Darimi dan Malik)

Penggunaan kalimah itu hakikatnya secara kiasan semata-mata. Ini kerana, perbuatan syirik menurut fahaman salafussoleh termasuk amalan yang boleh dianggap najis.

Dikuatkan lagi dengan firman ALLAH yang berbunyi:

“Sesungguhiya orang musyrikin itu najis.” (Surah al-Taubah: 28)

Begitu juga sabda Rasulullah s.a.w:

“Sesungguhnya orang mukrnin tidak najis.” (Hadis riwayat Bukhari, Muslim, al-Nasaai, Ibn Majah dan Ahmad)

Menurut Tafsir Ibnu Kathir, al-Quran tidak boleh disentuh (diambil) daripada اللوح المحفوظ (tempat simpanan khazanah perbendaharaan ALLAH termasuk al-Quran) kecualiالمطهرون (para malaikat al-Muqarrabun) yang berada paling hampir dengan ALLAH. Ini kerana, ALLAH kaitkan ayat sebelumnya yang bermaksud:

“Sesungguhnya, itulah al-Quran yang mulia. Ia berada dalam kitab yang terjaga rapi (di lauh mahfuz). Tidak ada seorang pun yang boleh meryentuhnya kecuali orang-orang yang suci (malaikat).” (Surah al-Waqi’ah: 77 – 79)

Banyak hadis sahih yang membicarakan tentang sentuhan Nabi s.a.w dengan para isterinya. Namun, baginda tetap meneruskan solat tanpa memperbaharui wudhu’nya.

Aisyah r.a berkata:

“Rasulullah s.a.w telah mendirikan solat sedangkan aku berada di hadapannya (melintang) seperti jenazah yang terbujur ketika disolatkan. Apabila ingin menunaikan solat witir baginda akan mengejutkanku dengan hujung kakinya.” (Hadis riwayat al-Nasaai. Al-Hafiz Ibn Hajar menyatakan bahawa sanad hadis ini sahih di dalam Kitab al-Talkhis)

Aisyah r.a berkata:

Nabi s.a.w telah mencium salah seorang isterinya. Kemudian baginda menunaikan solat tanpa memperbaharui wudhu’nya. (Hadis riwayat Abu Daud dan al-Nasaai)

Aisyah r.a berkata:

“Suatu malam, aku kehilangan Rasulullah s.a.w daripada tempat tidurku. Aku telah menyentuhnya lalu meletakkan tanganku ke atas kedua-dua belah tapak kakinya yang sedang ditegakkan. Ketika itu, baginda sedang berada di dalam majid sambil aku mendengar baginda berdoa: ... (Hadis diriwayatkan oleh Muslim dan al-Nasaai. Al-Tirmizi mensahihkannya)

Pendapat terpilih, tidak mengapa tidak berwudhu’. Hujah saya, jika perkara itu diwajibkan dan berdosa apabila meninggalkannya atau ia hanya dikhususkan kepada Nabi s.a.w, pasti terdapat dalil yang sahih lagi sarih melarang perbuatan itu.

Sedangkan, ada sebahagian hadis yang sahih menyebut bahawa Nabi s.a.w tidak berwudhu’ ketika bercumbu-cumbuan dengan isteri-isterinya. Inilah pendapat yang saya pegang sebagaimana pendapat sebahagian ulama Syafie seperti Ibn Hajar al-Asqalani, al-Nasaai dan selainnya.

Oleh itu, jika hadis di atas merupakan pengkhususan kepada Nabi sa.w, maka perlu didatangkan dalil yang menerangkan perkara Iitu.

9. Menyentuh kemaluan.

Busrah binti Safwan r.a berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda:

Janganlah menunaikan solat sebelum berwudhu’ bagi sesiapa jang menyentuh kemaluannya. (Hadis riwayat Ahmad, al-Tirmizi, al-Nasaai, Abu Daud dan Ibn Majah. Al-Tirmizi mensahihkannya)

Al-Bukhari r.h berkata:

“Inilah hadis paling sahih dalam bab membicarakan terbatal wuduk menyentuh kemaluan.” (Rujuk Nail al-Autor, jil.l. ms. 189)

Namun, hadis di atas tidak terlepas daripada kritikan ahli hadis mengenai martabat kesahihannya. Inilah pendapat yang dipegang oleh sebahagian salafussoleh seperti Ali, Ibn Mas’ud, ‘Ammar, Hasan al-Basri, Rabi’ah, al-’Utrah, al-Tsauri, Abu Hanifah dan pengikutnya serta selain mereka berdasarkan hadis di bawah.

Talaq bin Ali r.a berkata:

Rasulullah s.a.w ditanya: Apabila seorang lelaki menyentuh kemaluannya, adakah dia perlu berwuduk? Jawab baginda: Bukankah ia hanya sebahagian daripada anggota badanmu. (Hadis riwayat Ahmad, al-Tirmizi, al-Nasaai, Abu Daud, Ibn Majah dan al-Daruqutni. Hadis ini diklasifikasikan sebagai sahih oleh Amru bin Ali al-Falas, Ibn Hibban, al-Tabrani dan Ibn Hazm)

‘Amru bin Ali al-Falas r.h berkata:

“Hadis ini lebih tsabit daripada hadis Busrah.”

Ali bin al-Madini berkata:

“Menurut kami, inilah hadis terbaik berbanding hadis Busrah.”

Al-Thohawi berkata:

“Sanad hadis ini mustaqim, iaitu tidak mudhorib (bercampuk-aduk dengan lafaz lain). Berbeza dengan hadis riwayat Busrah.”

Oleh kerana kedua-dua hadis di atas tidak dapat ditarjihkan dan terdapat kritikan pada sanad, pendapat terpilih ialah afdhal berwuduk apabila menyentuh kemaluan dan diyakini tidak terkena najis. Tetapi, solat orang yang tidak memperbaharui wuduk tetap sah sama ada berlapik atau tidak kerana tidak ada dalil sarih (jelas) mengenainya. Begitu juga sama ada bersyahwat atau sebaliknya.

Manakala hukum tidak batal wuduk apabila berlakunya persentuhan dengan belakang tapak tangan, tidak dapat dipastikan kesahihan pendapat itu. Ia hanya pendapat tanpa asal-usul yang dapat dikaji masih boleh.

10. Makan daging unta.
Jabir bin Samurah r.a berkata:

“Seorang lelaki telah bertanya kepada Rasulullah s.a.w: Adakah kami perlu memperbaharui wudhu’ apabila memakan daging kambing? Jawab baginda: Jika kamu mahu, berwudhu’lah. Jika sebaliknja, tidak mengapa. Ditanya lagi: Adakah kami perlu berwudhu’ apabila memakan daging unta? Jawab baginda: Ya. Berwudhu’lah apabila memakan daging unta. Ditanya lagi: Bolehkah kami solat di kandang kambing? Jawab baginda: Boleh. Ditanya lagi: Bolehkah kami solat di kandang unta? Jawab baginda: Tidak. (Hadis riwayat Ahmad dan Muslim)

Ibn al-Mundziri r.h berkata:

“Wajib berwuduk selepas makan daging unta kerana tsabit melalui hadis dan sanad.” (Rujuk al-Ausot, jil. 1, ms. 138)

Ibn Qudamah r.h berkata:

“Makan daging unta membatalkan wudhu’ serta merta sama ada dimakan secara mentah atau dimasak dan dalam keadaan tahu atau jahil.” (Rujuk al-Mughni, jil. 1, ms. 250)

11. Hilang akal kerana gila, pingsan dan sebagainya. Aisyah r.a berkata:
Nabi s.a.w. berada dalam keadaan sakit yang tenat. Baginda pun bertanya kepadanya: Adakah orang ramai telah solat? Jawab Aisyah:

Belum. Mereka menunggu engkau. Baginda berkata: Bawakan air wudhu’ yang berada dalam Mikhdhab (sejenis bekas) itu untukku. Aisyah berkata: Aku pun melakukannya. Lalu baginda membasuh (berwudhu’). Tiba-tiba sakit itu menyerang lagi dan baginda terus pengsan.

Apabila sedar baginda bertanya lagi: Adakah orang ramai telah solat? Jawab Aisyah: Belum. Mereka menunggu engkau. Baginda berkata: Bawakan air wudhu’ yang berada dalam Mikhdhab (sejenis bekas) itu untukku. Aisyah berkata: Baginda duduk lalu membasuh (berwudhu’). Tiba-tiba sakit itu menyerang lagi dan baginda terus pengsan.

Apabila sedar baginda bertanya lagi: Adakah orang ramai telah solat? Jawab Aisyah: Belum. Mereka menunggu engkau. Baginda berkata: Bawakan air wudhu’ yang berada dalam Mikhdhab (sejenis bekas) itu untukku. Aisyah berkata: Baginda duduk lalu membasuh (berwudhu’). Tiba-tiba sakit itu menyerang lagi dan baginda terus pengsan.” (Hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim)

Ibn al-Mundzir r.h berkata:

“Ulama sepakat mewajibkan berwudhu’ bagi sesiapa yang tidak sedar disebabkan gila atau pengsan. Kami telah meriwayatkan dengan sanad yang tsabit daripada Rasulullah s.a.w bahawa baginda telah mengalami sakit lalu berwudhu’ sehingga menyebabkan baginda pengsan.” (Rujuk al-Ausot, jil. 1, ms. 155. 156)

Wallahualam bii sawab..

Larangan mencabut uban

No comments :


LARANGAN MENCABUT UBAN


Ada yang tidak dapat difikirkan oleh akal biasa kita sebagai manusia yang hidup di zaman teknologi kita melibatkan hampir semua perintah Rasulullah yang menyangkut ilmu pengetahuan. Contohnya larangan seorang Muslim tidak boleh minum sambil berdiri. Begitu juga dengan keajaiban yang tersimpan di setiap helaian rambut yang sudah memutih atau yang biasa disebut dengan uban....

Hadis dari Abdullah bin Umar, Rasulullah shallallahu‘ alaihi wa sallam bersabda, “Uban adalah cahaya bagi seorang mukmin. Tidaklah seseorang beruban walaupun sehelai dalam Islam melainkan setiap ubannya akan dihitung sebagai suatu kebaikan dan akan meninggikan darjatnya ” ( HR. Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman . Sheilkh Al Albani dalam Al Jami ‘ Ash Shogir mengatakan bahawa hadis ini hasan )...

Muhammad bin Hibban At Tamimi rahimahullah yang lebih dikenali dengan Ibnu Hibban, dalam kitab sahihnya menyebutkan pembahasan ” Hadith yang menceritakan bahawa Allah akan mencatat kebaikan dan menghapuskan kesalahan serta akan meninggikan darjat seorang muslim kerana uban yang dia jaga di dunia... “

Lalu Ibnu Hibban membawakan hadis berikut.

Dari Abu Hurairah , Rasulullah shallallahu ‘ alaihi wa sallam bersabda , ” Janganlah mencabut uban kerana uban adalah cahaya pada hari kiamat nanti...

Siapa saja yang beruban dalam Islam walaupun sehelai, maka dengan uban itu akan dicatat baginya satu kebaikan, dengan uban itu akan dihapuskan satu kesalahan , juga dengannya akan ditinggikan satu derajat , ” ( HR. Ibnu Hibban dalam Shahihnya . Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahawa sanad hadis ini hasan )...

Pada tahun 2012, Ismael Galvan Galvan dari Muzium Nacional de Ciencias Naturales Sepanyol menjalankan kajian tentang uban. Dari hasil para penyelidik itu menunjukkan uban merupakan tanda anda akan mempunyai hidup panjang dan sihat. Namun kabar buruk bagi anda yang mempunyai rambut merah kerana ini berkaitan tahap yang lebih tinggi untuk mengidap kanker.

“Pada manusia, melainkan kulit, rambut dan bulu merupakan jenis yang sama. Hal ini menghadkan pengetahuan pada kesan fisiologi pigmentasi, ” kata Galvan .

Uban menandakan ketiadaan melanin. Artinya uban merupakan tanda hidup yang sehat.
” Jauh dari tanda berkaitan penuaan, uban menunjukkan keadaan yang baik, ” tegasnya. Jadi , anda sudah beruban ? Subhanallah, maha suci allah atas segala kekuasannya..

55 AMALAN SUNNAH RASULULLAH

No comments :
Bismillah, sedikit berbagi amalan-amalan rasulullah secara singkat untuk kehidupan kita sehari-hari, agar kita senantiasa diberikan kemudahan oleh allah dalam menjalani hidup, berikut amalan singkat sunnah rasulullah adalah..

1. PANDANGAN MATA
Pandangan mata adalah anak panah iblis. Lihat bukan muhrim sekali saja. Lihat kali kedua akan hilang nikmat ibadah 40 hari. Tiada kusyuk.

2 MAKAN GARAM
Celup jari kelingking dalam garam, menghisapnya sebelum dan selepas makan. Garam adalah penawar paling mujarab keracunan dan boleh menghalang sihir.

3. MINUM TANGAN KANAN
Sentiasa minum memegang gelas dengan tangan kanan. Iblis minum dengan tangan kiri.

4. SESAAT DI JALAN ALLAH
Sesaat berdiri di jalan Allah lebih baik dari solat di depan hajarul aswad pada malam Qadar walaupun hanya sekadar "hai kawan ayuhlah kita solat"

5. LANGKAH KANAN
Masuk masjid kaki kanan, keluar kaki kiri. Masuk rumah kaki kanan, keluar rumah kaki kiri. Masuk tandas kaki kiri, keluar kaki kanan.

6. MAKAN TIGA JARI
Nabi s.a.w makan kurma dengan 3 jari iatu jari ibu, telunjuk dan hantu. Kita makan nasi kalau susah bolehlah dengan 3 suapan pertama ikut sunnah.

7. JAMINAN ALLAH
3 orang mendapat jaminan Allah iaitu orang yang memberi salam sebelum masuk rumah, orang yang keluar ke masjid dan orang yang keluar ke jalan Allah.

8. GUNTING BULU
Apabila lelaki dan perempuan tidak menggunting, mengemas bulu kemaluan dan ketiak selama 40 hari, maka iblis akan bersarang dan berbuai di situ.

9. JANGAN BERSIUL
Jangan bersiul kerana sewaktu mula-mula dibuang ke dunia, iblis mengembara sambil bersiul-siul dan orang yang bersiul itu adalah penghibur iblis.

10. CARA POTONG KUKU TANGAN
Mula dari jari telunjuk yang kanan terus ke kanan sampai kelingking kanan, disambung dari kelingking kiri ke ibu jari kiri hingga ibu jari kanan.

11. CARA POTONG KUKU KAKI
Mula dari kelingking kanan ke sebelah kiri sampai kelingking sebelah kiri.

12. PANJANG LENGAN BAJU
Panjang lengan baju Rasulullah SAW adalah hanya sampai pergelangan tangan sahaja.

13. PAKAIAN KESUKAAN
Pakaian kesukaan Rasulullah SAW adalah gamis yaitu baju labuh atau kurta.

14. BERSIWAK
Jika didahului dengan bersiwak (bersugi), satu kali anda bertasbih maka Allah hitung 70 kali bertasbih. Jika bersolat akan dihitung 70 kali solat.

15. DOA DALAM SUJUD
Saat yang paling hampir antara seseorang hamba dengan Tuhannya ialah ketika bersujud kerana itu hendaklah kamu memperbanyakkan doa di dalamnya.

16. ADAB DI TANDAS
Masuk tandas kaki kiri, pakai alas kaki dan tutup kepala.

17. ADAB MAKAN
Hendaknya menghindarkan diri dari kenyang yang melampaui batas. Sepertiga makanan, sepertiga minuman dan sepertiga lagi untuk bernafas.

18. TIGA JENIS ORANG
3 jenis orang yang tidak akan dipandang oleh Allah SWT pada hari kiamat iaitu orang tua penzina, Raja yang berdusta, orang miskin yang sombong.

19. PAKAI MINYAK WANGI
Memakai minyak wangi adalah Sunnah maka pakailah terutama ketika hendak bersolat, ke masjid atau ke mana sahaja.

20. AMBIL WUDHU SEBELUM TIDUR
Gosok gigi dan ambil wuduk sebelum tidur malam kerana menjadi amalan yang sangat dirahmati dan menghindar gangguan iblis dan syaitan.

21. CINCIN PERAK
Pakai cincin perak di kelingking kanan atau kiri. Akan mendapat pahala Sunnah berterusan selama memakainya.

22. SOLAT FARDHU DI MASJID
Nabi SAW tidak pernah solat fardhu di rumah. Setiap langkah kanan ke masjid akan diangkat satu darjat dan langkah kiri akan dihapus satu dosa.

23. PAKAI CELAK
Gunakan celak ismid (dari galian) kerana ia menguatkan penglihatan dan menumbuhkan bulu mata. Setiap malam dicalit tiga kali pada mata kanan dan kiri.

24. PANJANG PAKAIAN
Panjang pakaian , jubah atau seluar seorang muslim adalah antara setengah betis dan tidak melebihi buku lali .

25. SOLAT FARDHU BERJEMAAH
Solat fardhu berjemaah di masjid dibayar 27 kali lipat dari solat sendirian di rumah. Jika anda waras dan sempurna akal, di manakah anda akan solat?

26. MENGUAP
Menguap adalah dari syaitan. Bila rasa hendak menguap, tahanlah atau tutuplah mulut dengan belakang tangan kerana syaitan akan masuk melalui mulut.

27. MENYIMPAN JANGGUT
Memotong misai dan menyimpan janggut. Lebih afdal dengan jambang sekali. Diberi pahala amal berterusan selama menyimpannya.

28. JANGAN MENGHADAP KIBLAT KETIKA BUANG AIR
Jangan menghadap / membelakang Kiblat ketika buang air kecil / besar. Dibolehkan bila dalam bangunan, itupun kalau terpaksa.

29. WARNA PAKAIAN RASULULLAH
Disunatkan memakai pakaian berwarna putih kerana Rasulullah SAW menyukai pakaian berwarna putih.

30. POSISI TIDUR
Posisi tidur yang dianjurkan ialah mengereng di atas rusuk kanan, muka dan badan mengadap kiblat dan tapak tangan kanan di bawah pipi.

31. MINUM LEPAS MAKAN
Lepas makan nasi jangan terus minum. Tunggu sebentar anggaran selama berjalan 40 langkah barulah minum.

32. TIDUR SEBELUM DZUHUR
Tidur sebentar sebelum Zohor kerana ianya membantu ibadah di malam hari dan bangun sebelum gelincir matahari untuk solat Zohor.

33. BERDIRI HORMAT
Rasulullah SAW membenci perbuatan orang bangun dari tempat duduk dan berdiri memberi hormat apabila baginda lalu atau masuk ke suatu majlis.

34. PAKAIAN BERWARNA
Dilarang memakai pakaian warna kuning kemerahan seperti yang dipakai oleh sami Hindu / Buddha khususnya bagi lelaki.

35. MAKAN DENGAN ORANG MISKIN

Rasulullah SAW suka memberi makan atau makan bersama orang miskin. Jika kita makan bersama orang miskin, hendaklah kita mendahulukan mereka.

36. MENU RASULULLAH
Rasulullah SAW membuka menu sarapannya dengan segelas air sejuk yang dicampur dengan sesendok madu asli.

37. PEMBERIAN YANG TIDAK BOLEH DITOLAK
Ada 3 pemberian yang tidak boleh ditolak yaitu bantal, minyak wangi dan susu.

38. KETAWA RASULULLAH
Ketawa Rasulullah SAW hanyalah senyuman.

39. MINUMAN RASULULLAH
Minuman yang paling disukai oleh Rasulullah SAW adalah minuman yang manis dan dingin.

40. HISAP AIR DALAM HIDUNG
Ketika membersihkan diri setelah bangun tidur jangan lupa menghisap air ke dalam hidung 3x kerana syaitan bermalam dalam lubang hidung.

41. BERI MAKAN ANAK YATIM
Nabi SAW suka memberi makan anak yatim. Sesiapa yang duduk makan bersama anak yatim dalam satu bekas, syaitan tidak akan menghampiri bekas tersebut.

42. LARANGAN PAKAI CINCIN
Dilarang memakai cincin di jari telunjuk dan jari tengah.

43. BANGUN TIDUR
Nabi SAW bangun tidur lalu duduk seraya mengusap muka dengan telapak tangan agar hilang ngantuknya dan membaca doa bangun tidur.

44. KONGSI MAKANAN
Jangan kedekut berkongsi makanan. Nabi SAW suka makan makanan yang banyak tangan memakannya.

45. 4 RAKAAT SEBELUM DZUHUR
Solat 4 rakaat setelah gelincir matahari sebelum dzuhur, Saat itu pintu langit dibuka untuk menerima amal soleh dan tertutup ketika solat zohor.

46. ISTIGHFAR
Nabi SAW beristighfar kepada Allah mohon keampunan dosa dan bertaubat setiap hari lebih dari 70 kali.

47. JANGAN MENCACI MAKANAN
Jangan mencaci makanan. Jika suka, makanlah , jika tidak suka biarkan sahaja.

48. APABILA BERTAMU
Apabila bertamu, jangan berdiri memberi salam di depan muka pintu tetapi dari sisi agar terpelihara pandangan dari melihat terus ke dalam rumah.

49. JAWAB SALAM DALAM TANDAS
Tidak diperkenan menjawab salam ketika di dalam tandas kerana ada lafaz Allah dalam kalimah jawab salam. Cukup dengan berdehem atau isyarat suara.

50. MAKANAN PANAS
Rasulullah SAW melarang meniup makanan panas. Hendaklah biarkan sejuk sedikit hingga mudah untuk dimakan.

51. GILIRAN MINUM
Jika berkongsi minum dalam satu bekas atau botol, hendaklah memberi giliran minum yang berikut kepada orang yang di sebelah kanan.

52. 3 AMAL
Nabi SAW menasihati jangan meninggalkan 3 amal iaitu puasa 3 hari sebulan (afdal 13,14,15 hb Hijrah), solat Dhuha dan solat sunat Witir.

53. JANGAN TIDUR MENIARAP
Jangan tidur meniarap kerana ia adalah posisi tidur ahli neraka dan yang dibenci Allah.

54. CARA PEGANG MISWAK
Miswak dipegang dalam keadaan jari kelingking dan ibu jari di bawah miswak dan jari lain di bahagian atas.

55. DUA RAKAAT SEBELUM SUBUH
Dua rakaat sunat sebelum solat fardhu Subuh itu adalah lebih baik dari dunia dan segala isinya.

Barakallahu fii umrik..

Enam dosa yang tak diampuni

No comments :
Bismillah, dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai umat muslim, kita tak luput dari dosa dan salah karena manusia adalah wadah dari salah dan dosa, tapi tahukan wahai muslimin muslimat bahwa ada 6 Dosa Yang Tidak Akan Diampunkan Oleh ALLAH S.W.T ,Walaupun Dengan Bertaubat

Disaat kita hidup aman cukup makan tidur enak, pernahkah kita berfikir tentang dosa kita? Dosa besar dan kecil. Kita meminta diampunkan dosa kepada Allah, namun terdapat dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah. Mari baca 6 dosa yang tidak diampunkan ini...

1- Makan harta anak yatim secara haram...
( untuk menghapuskan dosa tersebut pemakan harta anak yatim mesti membayar kembali harta yang telah digunakan serta memohon maaf kepada anak yatim tersebut . Jika anat yatim tersebut memaafkan perbuatannya, barulah boleh bertaubat kepada Allah SWT. Seandainya anak yatim tersebut tidak memaafkan perbuatannya maka dosanya tidak terhapus)...

2- Menuduh wanita solehah berzina...
( Orang yang menuduh wanita solehah hendaklah memohon maaf kepada wanita tersebut, jika wanita solehah tersebut memaafkan, maka terhapuslah dosa tersebut dan bolehlah penuduh bertaubat kepada Allah SWT. sekiranya wanita solehah tidak memaafkannya maka dosa tidak terhapus dan tidak boleh bertaubat kepada Allah SWT )...

3- Lari dari medan Jihad yang memperjuangkan kalimah Allah SWT...
( Mereka yang lari dari medan jihad adalah mereka yang dayus dan tidak layak memasuki Syurga, cuba kaji dalam sejarah Islam hukuman mereka yang lari dari medan Jihad sehingga Rasulullah SAW terpaksa menunggu Arahan Allah SWT untuk memaafkan kesalahan tersebut )...

4- Melakukan sihir...
( Mereka belayar sihir dan pengamal sihir adalah mereka yang Syirik kepada Allah SWT, memang tidak layak bertaubat kepada Allah SWT melainkan mengucap kembali kalimah Syahadah dan mesti menyerah kepada kerajaan Islam untuk melaksanakan hukuman yang sewajarnya )...

5- Bersyirik kepada Allah SWT atau menyamakan kedudukan Allah SWT dengan makhluk...
( Dosa syirik atau menyamakan Allah SWT dengan makhluk samada melalui niat,percakapan dan perbuatan yang disedari atau tidak disedari maka dosa ini tidak boleh bertaubat kecuali dengan mengucap kembali kedua Kalimah Syahadah dan pemerintah Islam mesti melaksanakan hukuman hudud barulah Allah SWT rela menerima kembali amal ibadat seseorang hamba yang telah menduakan Allah SWT atau menyamakan Allah SWT atau menyengutukan Allah SWT)...

6- Membunuh Para Nabi yang diutuskan oleh Allah SWT...
( Mereka yang membunuh Para Nabi hendaklah dihukum bunuh dan terserah kepada Allah SWT untuk mengazab mereka. Rasulullah SAW pernah mengutuskan utusan untuk membuuh mereka yang menghina atau mengejek Allah SWT dan Rasulullah SAW semasa penubuhan Negara Islam Madinah)...


Naudzubillah, semoga kita senantiasa menjadi hamba yang selalu beraubat, aamiin yaa rabbal aaamiin..





Sumber; Kitab Tanbihul Ghafilin ,,, Jilid 1 & 2. M/S : 53

Tanda kematian

No comments :
"TANDA TANDA KEMATIAN"

 Ingatlah wahai muslim dan muslimah, bahwa sesungguhnya rezeki, perbuatan, dan ajal manusia itu semuanya telah diatur oleh allah swt. Disini saya akan menjelaskan tanda-tanda kematian manusia mulai dari..



100 Hari Sebelum Hari Kematian

Ini adalah tanda pertama dari Allah SWT kepada hambanya dan hanya akan disadari oleh mereka-mereka yg dikehendakinya.­­ Walau bagaimanapun semua orang Islam akan mendapat tanda ini, hanya apakah mereka sadar atau tidak saja. Tanda ini akan berlaku lazimnya setelah waktu Asar. Seluruh tubuh mulai dari ujung rambut sampai ke ujung kaki akan mengalami getaran, seakan-akan menggigil.

Contohnya seperti daging sapi/kambing yang baru disembelih, dimana jika diperhatikan dengan teliti kita akan mendapati daging tersebut seakan-akan bergetar. Tanda ini rasanya nikmat, dan bagi mereka yang sadar dan berdetak di hatinya bahwa mungkin ini adalah tanda kematian maka getaran ini akan berhenti dan hilang setelah sadar akan kehadiran tanda ini.

Bagi mereka yang tidak diberi kesadaran atau mereka yang hanyut dengan kenikmatan tanpa memikirkan soal kematian , tanda ini akan lenyap begitu saja tanpa ada manfaat. Bagi yang sadar dengan kehadiran tanda ini maka ini adalah peluang terbaik untuk memanfaatkan masa yang ada untuk mempersiapkan diri dengan amalan dan urusan yang akan dibawa atau ditinggalkan sesudah mati.

40 Hari Sebelum Hari Kematian

Tanda ini juga akan terjadi sesudah waktu Asar. Bagian pusat kita akan berdenyut-denyu­­t. Pada ketika ini daun yang tertulis nama kita akan gugur dari pohon yang letaknya di atas Arash Allah swt. Maka malaikat maut akan mengambil daun tersebut dan mulai membuat persediaannya ke atas kita antaranya adalah ia akan mulai mengikuti kita sepanjang waktu.

Akan terjadi malaikat maut ini akan memperlihatkan wajahnya sekilas dan jika ini terjadi, mereka yang terpilih ini akan merasakan seakan-akan bingung seketika. Adapun malaikat maut ini wujudnya cuma seorang tetapi kuasanya untuk mencabut nyawa adalah bersamaan dengan jumlah nyawa yang akan dicabutnya.

7 Hari Sebelum Hari Kematian

Adapun tanda ini akan diberikan hanya kepada mereka yang diuji dengan musibah sakit di mana orang sakit yang tidak makan secara tiba- tiba dia berselera untuk makan.

3 Hari Sebelum Hari Kematian
Pada masa ini akan terasa denyutan di bahagian tengah dahi kita yaitu diantara dahi kanan dan kiri. Jika tanda ini dapat diketahui/ dipahami maka berpuasalah kita setelah itu supaya perut kita tidak mengandungi banyak najis dan ini akan memudahkan urusan orang yang akan memandikan kita nanti.

Ketika ini juga mata hitam kita tidak akan bersinar lagi dan bagi orang yang sakit hidungnya akan perlahan-lahan turun, dan ini dapat diketahui jika kita melihatnya dari bahagian sisi. Telinganya akan layu dimana bahagian ujungnya akan berangsur-angsu­­r masuk ke dalam. Telapak kakinya yang terlunjur akan perlahan-lahan jatuh ke depan dan sukar ditegakkan.

1 Hari Sebelum Hari Kematian

Akan berlaku sesudah waktu Asar di mana kita akan merasakan satu denyutan di sebelah belakang yaitu di bahagian ubun-ubun di mana ini menandakan kita tidak akan sempat untuk menemui waktu Asar keesokan harinya.

Tanda akhir

Akan berlaku keadaan di mana kita akan merasakan satu keadaan dingin di bahagian pusat dan akan turun ke pinggang dan seterusnya akan naik ke bahagian halkum. Ketika ini hendaklah kita terus mengucap kalimah syahadah dan berdiam diri dan menantikan kedatangan malaikatmaut untuk menjemput kita kembali kepada Allah SWT yang telah menghidupkan kita dan sekarang akan mematikan pula.

BERSIAP SIAPLAH, HARI ITU PASTI AKAN DATANG! SUDAH SIAPKAH BEKAL KITA?

Wallahu a’lam bii sawab..

orang yang menyebarkan ini Insya Allah di lancarkan pekerjaaan nya dan di lancarkan rezeki terimakasih, semoga kita semua dimatikan khusnul khotimah..

Thursday, 5 November 2015

Mengenal Fungsi tombol pada keyboard

No comments :
 Dalam aktifitas keseharian kita, mungkin tidak asing lagi dengan kata KOMPUTER yang biasa kita gunakan untuk pekerjaan kantor, sekolah dan lainnya.. Adapun bagian- bagian komputer antara lain adalah CPU, MONITOR, KEYBOARD, MOUSE dll.. DAlam artikel ini saya berbagi tentang  FUNGSI TOMBOL PADA KEYBOARD dan kegunaannya antara lain:





Ctrl + A : Select All
Ctrl + B : Bold
Ctrl + C : Copy
Ctrl + D : Font
Ctrl + E : Center Alignment
Ctrl + F : Find
Ctrl + G : Go To
Ctrl + H : Replace
Ctrl + I : Italic
Ctrl + J : Justify Alignment
Ctrl + K : Insert Hyperlink
Ctrl + L : Left Alignment
Ctrl + M : Incrase Indent
Ctrl + N : New
Ctrl + O : Open
Ctrl + P : Print
Ctrl + Q : Normal Style
Ctrl + R : Right Alignment
Ctrl + S : Save / Save As
Ctrl + T : Hanging Indent
Ctrl + U : Underline
Ctrl + V : Paste
Ctrl + W : Close
Ctrl + X : Cut
Ctrl + Y : Redo
Ctrl + Z : Undo
Ctrl + 1 : Single Spacing
Ctrl + 2 : Double Spacing
Ctrl + 5 : 1,5 lines
Ctrl + Esc : Start Menu
F1 : Menjalankan fungsi pertolongan yang disediakan pada Word
F2 : Megubah nama suatu file/folder
F3 : Menjalankan perintah AutoText
F4 : Mengulangi perintah sebelumnya
F5 : Menjalankan perintah Find and Replace atau Goto
F6 : Menjalankan Perintah Other Pane
F7 : Memeriksaan kesalahan ketik dan ejaan teks (spelling)
F8 : Awal perintah penyorotan/pemilihan teks atau objek
F9 : Mengupdate Field (Mail Merge)
F10 : Mengaktifkan Menu
F11 : Memasukkan field berikutnya (Mail Merge)
F12 : Mengaktifkan dialog Save As
Esc : Membatalkan dialog / perintah
Enter : Melaksanakan pilihan atau mengakhiri suatu paragraf
Tab : Memindahkan teks sesuai dengan tanda tab yang ada pada ruler horizontal
Windows : Mengktifkan Menu Start
Shortcut : Mengaktifkan shortcut pada posisi kursor
Delete : Menghapus 1 karakter di sebelah kanan kursor
Backspace : Menghapus 1 karakter di sebelah kiri kursor
Insert : Menyisip karakter di posisi kursor
Home : Memindahkan posisi kursor ke awal baris
End : Memindahkan posisi kursor ke akhir baris
Page Up : Menggulung layar ke atas
Page Down : Menggulung layar ke bawah
Up : Memindahkan kursor 1 baris ke atas
Down : Memindahkan kursor 1 baris ke bawah
Left : Memindahkan kursor 1 karakter ke kiri
Right : Memindahkan kursor 1 karakter ke kanan
Num Lock On : Fungsi pengetikan angka-angka dan operator matematik aktif
Num Lock Off : Fungsi tombol navigasi aktif
Shift + F10 : Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan
Alt : Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya
berfungsi untuk mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar
Shift + Delete : Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item
dalam Recycle Bin
Ctrl + Right Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya
Ctrl + Left Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya
Ctrl + Down Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya
Ctrl + Up Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya
Alt + F4 : Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif
Alt + Enter : Menampilkan properti dari objek yang dipilih
Alt + Spacebar : Buka menu shortcut untuk jendela aktif
Ctrl + F4 : Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda
untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan
Alt + Tab : Switch antara item yang terbuka
Alt + Esc : Cycle melalui item dalam urutan yang telah dibuka
Ctrl + Shift + Tab : Bergerak mundur melalui tab
Shift + Tab : Bergerak mundur melalui pilihan

Versi 2 :
• CTRL + C (Copy)
• CTRL+X (Cut) CTRL + X (Cut)
• CTRL+V (Paste) CTRL + V (Paste)
• CTRL+Z (Undo) CTRL + Z (Undo)
• DELETE (Hapus)
• SHIFT+DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin)
• CTRL sambil menyeret (men-drag) sebuah item (Menyalin item yang dipilih)
• CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata berikutnya)
• CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata sebelumnya)
• CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf berikutnya)
• CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf sebelumnya)
• CTRL + SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Sorot blok teks)
• SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)
• CTRL + A (Pilih semua)
• Tombol F3 (Mencari sebuah file atau folder)
• ALT + ENTER (Melihat properti untuk item yang dipilih)
• ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)
• CTRL + F4 (Menutup dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
• ALT + TAB (Beralih antara item yang terbuka)
• ALT + ESC (Cycle melalui item dalam urutan yang telah dibuka)
• Tombol F6 (Siklus melalui elemen-elemen layar dalam jendela atau pada desktop)
• Tombol F4 (Menampilkan Address bar list di My Computer atau Windows Explorer)
• SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Tampilan menu Sistem untuk jendela aktif)
• CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)
• ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai)
• Surat digarisbawahi dalam nama perintah pada menu yang terbuka (Lakukan perintah yang sesuai)
• Tombol F10 (Aktifkan menu bar dalam program aktif)
• ARROW (Buka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu)
• LEFT ARROW (Buka menu sebelah kiri, atau menutup submenu)
• Tombol F5 (Memperbarui jendela aktif atau merefresh)
• BACKSPACE (Melihat folder satu level ke atas di My Computer atau Windows Explorer)
• ESC (Membatalkan tugas sekarang)
• SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain/autoplay)
Keyboard Shortcuts Dialog Box
• CTRL + TAB (Move forward melalui tab)
• CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)
• TAB (Move forward melalui pilihan)
• SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)
• ALT + huruf yang digarisbawahi (Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)
• ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)
• SPACEBAR (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)
• Arrow tombols Panah (Pilih sebuah tombol jika pilihan aktif adalah group tombol pilihan)
• Tombol F1 (Menampilkan Help)
• Tombol F4 (Menampilkan item dalam daftar aktif)
• BACKSPACE (Membuka folder satu tingkat ke atas jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)
Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts
• Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu Start)
• Logo Windows + BREAK (Menampilkan System Properties dialog box)
• Logo Windows + D (Menampilkan the desktop)
• Logo Windows + M (Meminimalkan semua jendela)
• Logo Windows + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)
• Logo Windows + E (Membuka My Computer)
• Logo Windows + F (Mencari for a file atau folder)
• CTRL + Windows Logo + F (Mencari for komputer)
• Logo Windows + F1 (Menampilkan Windows Help)
• Logo Windows + L (Mengunci keyboard)
• Logo Windows + R (Membuka kotak dialog Run)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Accessibility Tombol board Shortcuts
• Right SHIFT selama delapan detik (Beralih FilterTombols on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + PRINT SCREEN (Beralih High Contrast on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseTombols on atau off)
• SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyTombols on atau off)
• NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleTombols on atau off)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Windows Explorer Tombolboard Shortcuts
• END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)
• HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)
• NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Tampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Minus sign (-) (Collapse folder yang dipilih)
• LEFT ARROW (Collapse pilihan saat ini jika diperluas, atau pilih folder utama)
• RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan saat ini, atau pilih subfolder pertama)
Shortcut Tombols for Character Map Tombol pintas untuk Peta Karakter
• Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas tombolboard:
• RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)
• LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)
• UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)
• DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)
• PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)
• DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)
• HOME (Pindah ke awal baris)
• END (Pindah ke akhir baris)
• CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)
• CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)
• SPACEBAR (Beralih antara yang lebih besar dan Normal ketika seorang karakter yang dipilih)
Microsoft Management Console (MMC) Main Window Tombol board Shortcuts
• CTRL + O (Open yang disimpan konsol)
• CTRL + N (Buka konsol baru)
• CTRL + S (Save the open console)
• CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)
• CTRL + W (Buka jendela baru)
• F5 tombol (Update konten dari semua jendela konsol)
• ALT + SPACEBAR (Menampilkan menu jendela MMC)
• ALT + F4 (Close the console)
• ALT + A (Menampilkan the Action menu)
• ALT + V (Menampilkan the View menu)
• ALT + F (Menampilkan the File menu)
• ALT + O (Menampilkan the Favorites menu)
Konsol MMC Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
• ALT + tanda Minus (-) (Menampilkan menu jendela jendela konsol yang aktif)
• SHIFT + F10 (Menampilkan the Action menu shortcut untuk item yang dipilih)
• Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F5 (Update konten dari semua jendela konsol)
• CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)
• CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + F4 (Close jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)
Remote Desktop Connection Navigation
• CTRL+ALT+END (Open the m*cro$oft Windows NT Security dialog box
• ALT + PAGE UP (Beralih antara program dari kiri ke kanan)
• ALT + PAGE DOWN (Beralih antara program dari kanan ke kiri)
• ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan)
• ALT + HOME (Menampilkan menu Start)
• CTRL + ALT + BREAK (Beralih komputer klien antara jendela dan layar penuh)
• ALT+DELETE (Menampilkan the Windows menu) ALT + DELETE (Menampilkan the Windows menu)
• CTRL + ALT + Minus sign (-) (Membuat snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
• CTRL + ALT + Plus sign (+) (Membuat snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
Internet Explorer navigation Internet Explorer navigasi
• CTRL + B (Membuka kotak dialog Atur Favorit)
• CTRL + E (Open the select bar)
• CTRL + F (Start the Find utility)
• CTRL + H (Open the History bar)
• CTRL + I (Open the Favorites bar)
• CTRL + L (Buka kotak dialog Open)
• CTRL + N (Start contoh lain dari browser dengan alamat Web yang sama)
• CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)
• CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)
• CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)
• CTRL + W (Close jendela aktif)
•PRIN SCRN + printer aktif (Mencetak snapshot/ jendela keseluruhan)
•ALT + PRINT SCRN + PINTER AKTIF ( Mencetak Windows Aktif)

•SHIFT + F3 (1x) (Huruf depan Kapital)
•SHIFT + F3 (2x) (Semua Huruf kapital/besar)
•SHIFT + F3 (3x) (Semua huruf kecil)


Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat.. :)